KOMPAStekno

KOMPAStekno


Inilah Video Reka Ulang Kecelakaan Pesawat Asiana

Posted: 19 Jul 2013 04:29 AM PDT

KOMPAS.com - Sabtu siang, 6 Juli 2013, pesawat Boeing 777 dengan nomer penerbangan 214 milik Asiana Airlines mendekati landasan San Francisco, AS, untuk mendarat. Sekilas tak ada yang aneh menjelang detik-detik akhir pendaratan, tapi pesawat itu kemudian terbanting ke tanah dan mulai terseret.


Tiga orang penumpang kehilangan nyawa dalam kejadian ini, sementara ratusan lainnya dilaporkan harus dirawat di rumah sakit.

Apa yang salah dengan proses mendaratnya pesawat nahas tersebut? Hal itulah yang coba dijawab oleh Eyewitness Animations, lembaga animasi forensik yang memiliki spesialisasi reka ulang kecelakaan pesawat terbang.

Eyewitness Animations membuat animasi yang menggambarkan pendaratan Boeing 777 Asiana Airlines. Dalam video yang beredar lewat YouTube itu, disertakan pula pembanding berupa pesawat lain yang melakukan prosedur pendaratan dengan benar.

Rekonstruksi Eyewitness Animations memperlihatkan pesawat Asiana Airlines terlalu cepat mengurangi ketinggian dan mendekati bumi. Menjelang detik-detik terakhir, pesawat mengangkat hidung dan bagian ekornya lebih dulu menyentuh tanah sehingga patah.

Pesawat kemudian terseret serta sempat terangkat dan berputar sebelum akhirnya berhenti di luar landasan. Visualisasi reka ulang tersebut terlihat mirip dengan video jatuhnya pesawat yang sebelumnya sempat direkam seseorang yang kebetulan berada di sekitar lokasi kecelakaan. Simak animasi selengkapnya di bawah ini.

Perbandingan Galaxy S4 Mini dan HTC One Mini

Posted: 19 Jul 2013 02:31 AM PDT

Aditya Panji/KompasTekno

HTC One Mini dan Samsung Galaxy S4 Mini

JAKARTA, KOMPAS.com - Persaingan antara Samsung dan HTC dalam industri ponsel pintar tak hanya terjadi di segmen pasar premium. Keduanya juga bersaing di segmen pasar menengah.

Di segmen ini, Samsung telah menyiapkan Galaxy S4 Mini, sementara HTC One baru saja merilis HTC One Mini pada 18 Juli 2013. Kedua produk ini adalah varian baru dari seri ponsel unggulan Galaxy S4 dan HTC One.

Tak heran, jika dua ponsel Mini tersebut mewarisi fitur dan perangkat lunak canggih yang ada di ponsel unggulan.

Kedua produk ini juga memiliki keunggulan masing-masing dari sisi komponen perangkat keras. Meskipun, ada beberapa persamaan spesifikasi yang digunakan. Untuk mengetahui perbedaan komponen perangkat keras dua ponsel tersebut, mari lihat tabel perbandingan di bawah ini:

BlackBerry Q5 Dibanderol Rp 4 Juta di Indonesia

Posted: 19 Jul 2013 02:05 AM PDT

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah memasarkan ponsel pintar Z10 dan Q10, BlackBerry akan segera memasarkan Q5 di Indonesia. Produk ini jadi ponsel BlackBerry 10 pertama yang ditargetkan untuk segmen pasar menengah ke atas.

Seorang sumber terpercaya mengatakan kepada KompasTekno, bahwa BlackBerry Q5 akan dibanderol sekitar Rp 4 juta. Rencananya, produk ini akan tersedia di pasar sebelum momentum Lebaran.

Operator seluler XL berencana untuk menggelar pemesanan awal (pre-order) untuk Q5. Hal ini dikonfirmasi oleh Manager Public Relations Corporate Communications XL, Henry Wijayanto.

"Tapi untuk tanggal pre-order dan harganya, kami belum bisa ungkap," kata Henry saat dihubungi.

Berbeda dengan XL, Telkomsel tidak berencana membuka pre-order untuk Q5. Menurut Arief Pradetya, Division Henad Device Bundling and Customization Strategy Telkomsel, hal ini dikarenakan belum ada kepastian kapan distributor akan mendatangkan Q5 ke pasar.

Arief berpendapat, sangat berisiko jika di kemudian hari tanggal kedatangan Q5 bergeser karena banyak calon pembeli yang ingin mendapatkan Q5 sebelum Lebaran.

Rekening Chris Mendadak Terisi 92 Kuadriliun Dollar

Posted: 19 Jul 2013 01:22 AM PDT

KOMPAS.com — Betapa terkejutnya Chris Reynolds, seorang pria berumur 56 tahun asal Delaware Conty, Amerika Serikat, saat ia melihat jumlah uang yang ada di akun rekening PayPal-nya beberapa hari lalu. Jumlah uang yang dimilikinya selama ini telah meningkat lebih dari miliaran kali lipat.

Jumlah uang yang dimilikinya dalam akun tersebut secara detail adalah sebesar 92.233.720.368.547.800 dollar AS.

Untuk mudahnya, uang tersebut sebesar 92 kuadriliun dollar AS atau jika dihitung secara kasar memiliki nilai yang sama dengan Gross Domestic Productivity (GDP) selama 14 bulan dari semua negara yang ada di muka bumi ini. Dengan uang sebanyak ini, seharusnya Reynolds telah menjadi orang terkaya di planet Bumi.

"Pada awalnya, saya berpikir bahwa saya berutang sebanyak satuan kuadriliun. Ini merupakan kejutan yang sangat besar," kata Reynolds, seperti dikutip dari Daily News.

Sayangnya, jumlah uang tersebut ternyata tidak bertahan terlalu lama. Saat Reynolds sudah berhasil menenangkan diri dari kejutan luar biasa ini, ia langsung log in ke akunnya untuk melakukan pengecekan dan melihat bahwa uang pada rekeningnya sudah kosong.

Padahal, Reynolds sudah berjanji untuk berbuat kebaikan dengan uang "misterius" yang diterimanya ini.

"Saya adalah orang yang bertanggung jawab. Saya akan membayar utang nasional terlebih dahulu, kemudian saya akan membeli negara bagian Philadelphia jika saya bisa mendapatkan harga yang bagus," katanya.

Menurut cerita yang diutarakan oleh Reynolds, ia telah menjadi pengguna PayPal selama 10 tahun belakangan ini. Ayah tiga anak ini menggunakan akun PayPal untuk membeli dan menjual barang melalui eBay, termasuk bagian mobil kuno. Dia biasanya hanya menghabiskan tidak lebih dari 100 dollar AS per bulan menggunakan PayPal.

Ada kemungkinkan, sistem PayPal mengalami masalah terkait kasus "kaya mendadak" ini. Namun, hingga saat ini, masih belum ada konfirmasi dari pihak PayPal. Seorang Juru Bicara PayPal mengungkapkan bahwa mereka tidak pernah membeberkan informasi akun konsumen karena masalah privasi. Namun, ia berjanji untuk segera mencari tahu masalah apa yang sebenarnya terjadi.

Ini Dia Rapor Google di Kuartal II

Posted: 19 Jul 2013 12:11 AM PDT

KOMPAS.com — Jumlah aktivasi harian perangkat Android menyentuh angka yang cukup fantastis. Dalam laporan keuangan kuartal 2 tahun 2013, CEO Google Larry Page mengungkapkan bahwa ada 1,5 juta perangkat Android yang diaktivasi tiap harinya.

Jumlah perangkat Android yang "berkeliaran" secara global masih belum berubah sejak ajang konferensi Google I/O yang lalu, yaitu 900 juta perangkat.

Dengan tingkat aktivasi harian yang sangat tinggi, bukan tidak mungkin jumlah perangkat berbasis Android akan menyentuh angka 1 miliar sebelum akhir tahun 2013 ini.

"Nilai tersebut cukup luar biasa, melihat perangkat ponsel Android pertama diluncurkan kurang dari lima tahun yang lalu," kata Page dalam akun Google+ miliknya.

Di saat yang bersamaan, Page juga mengumumkan prestasi yang diraih oleh toko digital Google Play Store. Page mengungkapkan, saat ini, lebih dari 50 miliar aplikasi sudah diunduh melalui toko tersebut.

"Faktanya, kami sudah membayar lebih banyak uang kepada pengembang aplikasi Android tahun ini daripada keseluruhan tahun 2012 lalu," ujarnya.

Laporan keuangan

Dalam kuartal 2 tahun 2013, Google mendapatkan pendapatan sebesar 14,11 miliar dollar AS. Nilai tersebut melambangkan peningkatan sebesar 19 persen secara year-over-year atau dari kuartal yang sama tahun lalu.

Secara detail, 13,11 miliar dollar AS berasal dari produk-produk Google dan 998 juta dollar AS berasal dari Motorola.

Dari segi Motorola sendiri, seperti dikutip dari Engadget, Jumat (19/7/2013), pendapatan ini sedikit meningkat dari kuartal yang sama tahun lalu, yaitu 843 juta dollar AS.

Meskipun memperoleh peningkatan pendapatan, Motorola tetap mencatat kerugian sebesar 342 juta dollar AS di kuartal ini. Kerugian ini sedikit lebih buruk dari tahun lalu, di mana Motorola hanya mengalami kerugian 199 juta dollar AS.

Laba bersih Google sendiri tercatat sebesar 3,23 miliar dollar AS. Nilai tersebut memang terlihat besar, tetapi masih kalah dari kuartal pertama 2013, yaitu 3,55 miliar dollar AS.

Namun, laba bersih ini meningkat cukup tajam dibandingkan tahun lalu. Di kuartal kedua tahun 2012, Google hanya mencatat pendapatan sebesar 2,79 miliar dollar AS.

No comments:

Post a Comment