KOMPAStekno

KOMPAStekno

OS BlackBerry 10 Resmi Dirilis

Posted: 30 Jan 2013 03:20 PM PST

KOMPAS.com - Perusahaan Research In Motion (RIM), yang kini bernama resmi BlackBerry, merilis sistem operasi BlackBerry 10 ke pasar global pada Rabu (30/1/2013) di New York, Amerika Serikat. Ini adalah sistem operasi yang benar-benar baru.

CEO BlackBerry Thorsten Heins, mengatakan, ponsel dengan sistem operasi BlackBerry 10 akan memberi pengalaman berselancar internet yang cepat dan terintegrasi dengan media sosial, seperti Facebook, Twitter, dan LinkedIn.

Jika BlackBerry 10 dianalogikan sebagai mobil, ia adalah mobil yang didesain mulai dari nol. Kerangkanya didesain baru, begitu juga dengan mesin dan segala sesuatu yang ada di dalamnya. Jadi, BlackBerry 10 bukan sekadar mobil dengan desain body baru yang dilapisi dengan cat baru.

Berbeda dengan sistem operasi BlackBerry versi OS 7 dan di bawahnya, BlackBerry 10 dibangun di atas inti program (kernel) QNX. Kernel ini juga digunakan dalam industri otomotif, pembangkit nuklir hingga pesawat militer.

BlackBerry telah mengakuisisi QNX Software Systems yang dibeli dari Harman International Industries Inc sebesar 200 juta dollar AS pada 2010 lalu.

Pada kesempatan yang sama, BlackBerry juga memperkenalkan 2 ponsel yang berjalan dengan BlackBerry 10, yaitu BlackBerry Z10 yang mengusung model layar sentuh penuh dan BlackBerry Q10 dengan model keypad fisik QWERTY.

Didirikan pada 1984 oleh Mike Lazaridis, pergantian nama perusahaan Research In Motion (RIM) menjadi BlackBerry, disertai dengan perubahan kode sahamnya di lantai bursa. Perusahaan itu akan dikenal dengan nama BBRY di bursa NASDAQ dan BB di Toronto Stock Exchange.

Dua Gadget BlackBerry 10 Resmi Dirilis

Posted: 30 Jan 2013 02:55 PM PST

KOMPAS.com - Produsen perangkat BlackBerry resmi memperkenalkan dua ponsel terbarunya yang memakai sistem operasi BlackBerry 10 di New York, AS, Rabu (30 Januari 2013). Satu model layar sentuh penuh, dan satu lagi model papan ketik fisik format QWERTY.

BlackBerry Z10 adalah yang mengusung model layar sentuh penuh seluas 4,2 inci, dengan kerapatan pixel 356 pixel per inci (ppi). CEO BlackBerry Thorsten Heins mengatakan, ponsel ini menggunakan layar dengan teknologi terkini.

"Anda akan merasa nyaman saat menggenggamnya," kata Heins. Ponsel ini tersedia dalam pilihan warna hitam dan putih.

Sementara BlackBerry Q10, adalah ponsel yang mengusung model papan ketik fisik format QWERTY. "Kami tahu ada banyak pecinta ponsel dengan keyboard fisik di luar sana," tambah Heins.

Heins menjelaskan, ponsel dengan sistem operasi BlackBerry 10 akan memberi pengalaman berselancar internet yang cepat dan terintegrasi dengan media sosial.

Hingga pukul 23.00 WIB, acara peluncuran BlackBerry 10 masih berlangsung. Pihak BlackBerry belum mengumumkan spesifikasi rinci perangkat keras pada kedua ponsel terbarunya.

Pada kesempatan yang sama, pihak Research In Motion (RIM) juga mengumumkan bahwa perusahaan itu telah berganti nama menjadi BlackBerry. "Mulai hari ini, kami adalah BlackBerry di manapun di dunia," ujar Heins.

Perubahan nama ini juga termasuk perubahan pada kode saham mereka di lantai bursa. Perusahaan itu akan dikenal dengan nama BBRY di NASDAQ dan BB di Toronto Stock Exchange.

RIM Kini Bernama BlackBerry

Posted: 30 Jan 2013 02:31 PM PST

(via TheVerge)

CEO BlackBerry, Thorsten Heins, saat mengumumkan pergantian nama Research In Motion (RIM) ke BlackBerry.

KOMPAS.com - Sampaikan selamat tinggal pada nama Research In Motion (RIM). Perusahaan itu sekarang berganti nama jadi BlackBerry.

Pergantian nama ini diumumkan Thorstein Heins, CEO BlackBerry, dalam acara global di New York, Amerika Serikat.

"Mulai hari ini, kami adalah BlackBerry di manapun di dunia," ujar Heins.

Research In Motion, kini BlackBerry, didirikan di Kanada sejak 1984 oleh Mike Lazaridis. Perusahaan itu memang lebih dikenal di dunia sebagai produsen dan penyedia layanan BlackBerry.

Langkah perubahan nama ini agaknya sesuai dengan perkataan Heins sebelumnya, di acara yang sama, bahwa ini merupakan sebuah permulaan, bukan akhir.

Perubahan nama ini juga termasuk perubahan pada kode mereka di bursa. Perusahaan itu akan dikenal dengan nama BBRY di NASDAQ dan BB di Toronto Stock Exchange.

Cara Kepolisian Melacak Peretas Situs SBY

Posted: 30 Jan 2013 10:55 AM PST

JAKARTA, KOMPAS.com - Investigasi online pelaku peretasan situs resmi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang beralamat di www.presidensby.com, membuahkan hasil setelah polisi bekerjasama dengan penyedia jasa internet melacak alamat internet protokol (IP Address) milik pelaku.

Menurut Ahmad Alkazimy dari lembaga keamanan jaringan komputer Indonesian Computer emergency Response Team (ID-CERT), tim polisi siber mendapatkan IP Address pelaku dari perusahaan penyedia jasa internet (internet service provider/ISP).

Dalam kasus ini, situs web www.presidensby.info menggunakan jasa ISP Jatireja Network. Jatireja Network melaporkan identitas pelaku dan sejumlah bukti digital. Begitu dilacak, IP Address itu berada di sebuah lokasi di Jember, Jawa Timur.

Pelaku peretasan diduga bernama Wildan Yani Ashari, yang bekerja sebagai administrator di CV Surya Infotama.

Direktur Tindak Pidana Khusus Bareskrim Polri Brigadir Jenderal (Pol) Arief Sulistyo, mengatakan, CV Surya Infotama ini memiliki usaha warung telepon dan warung internet. "CV ini punya usaha di bidang warung telekomunikasi, kemudian jual sparepart komputer dan software," kata Arief di Jakarta, Selasa (29/1/2013)

Wildan kemudian ditangkap dan dibawa ke Gedung Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri, Jakarta Selatan.

ISP mencatat nomor IP Address semua pelanggannya, dan mengetahui lokasi penggunanya. Semua perangkat komputer yang terkoneksi dengan jaringan lokal maupun internet, akan memiliki IP Address. Ini ibarat alamat rumah untuk menandai tempat suatu komputer di jaringan lokal ataupun internet.

Jika pelaku memalsukan IP Address untuk mengaburkan jejak, atau menumpang di IP Address komputer lain di luar negeri, menurut Ahmad hal ini masih bisa dilacak dari alamat Media Access Control (MAC Address).

MAC Address yang juga sering disebut ethernet address, physical address, atau hardware address, pada umumnya menempel di setiap perangkat komputer dan sulit untuk diubah karena telah dimasukkan ke dalam Read-Only Memory (ROM).

Dalam aksinya, Wildan melakukan deface atau mengganti tampilan asli halaman utama. Wildan telah memperingati orang nomor satu di negeri ini, bahwa situs web informasi presiden "tidak terkunci rapat." Wildan tidak mencuri data, ia hanya masuk ke halaman lalu "mencorat-coret tembok" dengan teks "Hacked by MJL007" berwarna hijau, lalu meninggalkan logo dan teks "Jemberhacker Team" berwarna putih.

Pemuda 22 tahun itu terancam Pasal 22 huruf B Undang-Undang 36/1999 tentang Telekomunikasi dan Pasal 30 ayat 1, ayat 2, dan atau ayat 3, jo Pasal 32 ayat 1 UU No 11/2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

Serang Situs Pemerintah, "Hacker" Juga Curi Data Penting?

Posted: 30 Jan 2013 09:27 AM PST


KOMPAS.com — Penangkapan Wildan Yani Ashari, pemuda asal Jember, Jawa Timur, yang diamankan Badan Reserse Kriminal Polri karena diduga meretas situs resmi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, yang beralamat di www.presidensby.info, menimbulkan reaksi dari kelompok hacker yang mengaku bernama "Anonymous Indonesia".

Sebagai bentuk solidaritas atas tertangkapnya Wildan, grup peretas tersebut melakukan sejumlah aksi serangan atas sejumlah situs milik pemerintah Republik Indonesia dengan domain ".go.id". Sebuah pernyataan bernada menyindir penanganan hukum di Indonesia terhadap kasus hacking pun tertuang di situs scripgratis.org.

Persoalan hacking ini pun menimbulkan kekhawatiran bahwa aksi mereka tak hanya terbatas soal deface atau mengganti laman situs saja, melainkan juga menjurus pada tindak pencurian data.

Seperti diutarakan oleh pemilik akun Twitter @bangaip_topdeh, data-data sensitif dalam institusi-institusi pemerintah yang menjadi korban serangan berpotensi bocor di internet.

Akun Twitter ini gencar "berkicau" sejak kejadian penyerangan situs pemerintah sekitar dini hari tadi.

Menurut pemilik akun Twitter tersebut, hal ini pernah terjadi pada data e-mail dan password sejumlah akun milik Tentara Nasional Indonesia yang pada pertengahan 2011 lalu dibocorkan melalui situs online pasting pastebin.com oleh kelompok Anonymous.

Bisa dibayangkan apa yang akan terjadi apabila data e-KTP milik sekian juta warga negara Indonesia berhasil dicuri dan diedarkan di internet.

Ramai di internet

Penangkapan Wildan dan reaksi yang ditimbulkan olehnya segera menjadi topik hangat di Twitter. Perbincangan mengenai isu ini bisa diikuti lewat hashtag #OpFreeWildan.

Sebagian pengguna Twitter memprotes ancaman hukuman yang dinilai terlalu berat untuk tindak "iseng" yang dilakukan oleh Wildan. Sebagian lainnya mempermasalahkan keamanan situs-situs milik pemerintah yang ternyata rentan dibobol hacker.

Wildan yang sehari-hari berprofesi sebagai penjaga warnet menghadapi ancaman penjara 12 tahun berikut denda Rp 12 miliar. Pemuda lulusan SMK ini diciduk oleh Tim Cyber Crime Polri atas dugaan meretas situs Presiden SBY di www.presidensby.info pada 9 Januari lalu.

Media luar negeri seperti The Register dan Tech In Asia telah mulai membawa pemberitaan tentang kasus ini ke ranah internasional.

Akun Twitter @YourAnonNews yang selama ini dikenal sebagai "corong" grup Anonymous sendiri hingga kini belum mengeluarkan pernyataan apa pun terkait kasus peretasan Wildan dan reaksi grup yang menamakan diri "Anonymous Indonesia" tersebut. 

at No comments:

KOMPAS.com - Nasional

KOMPAS.com - Nasional

Luthfi Minta Kader PKS Menahan Diri

Posted: 30 Jan 2013 10:58 AM PST

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq mengimbau kader PKS untuk menahan diri dalam menyikapi penetapan dirinya sebagai tersangka dalam kasus dugaan penerimaan suap kebijakan impor daging sapi

"Kepada seluruh jajaran kader hendaknya menahan diri dan selalu berdoa serta menyerahkan segala kepada Allah," ujar Luthfi dalam konferensi pers di Kantor DPP PKS Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Rabu (30/1/2013).

Luthfi juga menyerukan kadernya untuk senantiasa berjuang agar tercapai tujuan membebaskan Indonesia dari korupsi sebagaimana komitmen PKS.

"Terus berjuang agar negeri kita terbebas dari korupsi, karena (korupsi) menyengsarakan rakyat dan pemberantasan korupsi itu adalah komitmen PKS sejak awal," kata Luthfi disambut teriakan takbir kader PKS.

Sebelumnya diberitakan, KPK menetapkan Luthfi sebagai tersangka atas dugaan bersama-sama menerima suap dari PT Indoguna Utama terkait kebijakan impor daging sapi. Selain Luthfi, KPK menetapkan orang dekatnya, yakni Ahmad Fathana sebagai tersangka atas dugaan perbuatan yang sama.

KPK juga menetapkan dua Direktur PT Indoguna, Juard Effendi dan Arya Abdi Effendi sebagai tersangka pemberian suap. Baik Ahmad, Juard, dan Arya, akan ditahan KPK.

Penetapan Luthfi sebagai tersangka ini berawal dari operasi tangkap tangan yang dilakukan KPK, Selasa (29/1/2013) malam, di Hotel Le Meridien dan di kawasan Cawang, Jakarta. Dari situ, KPK menahan empat orang, yakni Ahmad, Arya, Juard, dan seorang perempuan bernama Maharani.

Bersamaan dengan penangkapan tersebut, KPK menyita uang Rp 1 miliar yang disimpan dalam kantung plastik dan koper. Keempatnya lalu diperiksa seharian di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta. Melalui proses gelar perkara, KPK menyimpulkan ada dua alat bukti yang cukup untuk menetapkan Luthfi sebagai tersangka.

Informasi dari KPK menyebutkan, uang yang dijanjikan PT Indoguna terkait kebijakan impor daging sapi ini mencapai Rp 40 miliar. Adapun uang Rp 1 miliar yang ditemukan saat penggeledahan tersebut, diduga hanya uang muka.

KPK Segel Kantor Dirjen Peternakan Kementan

Posted: 30 Jan 2013 10:27 AM PST

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyegel kantor Direktur Jenderal Peternakan, Kementerian Pertanian. Penyegelan itu dilakukan terkait kasus dugaan penerimaan suap terkait kebijakan impor daging sapi, Kamis (31/1/2013) tengah malam.

Seorang petugas keamanan di gedung Kementan, Rohmudin (50) mengatakan, penyidik KPK tiba di gedung Kementan sekitar pukul 22.00, menggunakan Nissan X-Trail hitam dengan nopol B 1700 RPF.

Rohmudin mengatakan, seorang penyidik KPK menyodorkan surat penyegelan kepadanya. Tak lama kemudian,  ia mendampingi empat penyidik menuju lantai 6, Gedung C, Direktorat Jenderal Peternakan, Kementan.

Rohmudin menegaskan, pintu kantor Dirjen Peternakan disegel oleh KPK dengan segel menyerupai garis polisi (police line). Sekitar 30 menit, semua penyidik KPK akhirnya meninggalkan Kementan tanpa melakukan penggeledahan, dan tanpa membawa satu dokumen pun.

"Ada kok suratnya, tadi ditunjukkin," kata Rohmudin, Rabu (30/1/2013) malam, di gedung Kementan, Jalan Harsono RM Nomor 3, Ragunan, Jakarta Selatan.

Seperti diberitakan, KPK menetapkan empat tersangka dalam kasus dugaan penerimaan suap kebijakan impor daging sapi. Adapun para tersangka dalam kasus ini adalah Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Lutfhi Hasan Ishaaq dan orang dekatnya, Ahmad Fathanah, serta dua direktur PT Indoguna, yakni Arya Abdi Effendi dan Juard Effendi. Luthfi dan Fathanah diduga menerima suap terkait kebijakan impor sapi dari dua direktur PT Indoguna tersebut.

Penetapan Luthfi sebagai tersangka ini berawal dari operasi tangkap tangan yang dilakukan KPK, Selasa (29/1/2013) malam. Dari situ, KPK mengamankan empat orang, yakni Ahmad Fathanah, Arya Abdi Effendi, Juard Effendi, dan seorang wanita bernama Maharani.

Bersamaan dengan penangkapan tersebut, KPK menyita uang Rp 1 miliar yang disimpan dalam kantong plastik dan koper. Keempatnya lalu diperiksa seharian di gedung KPK, Kuningan, Jakarta.

Melalui proses gelar perkara, KPK menyimpulkan ada dua alat bukti yang cukup untuk menetapkan Luthfi sebagai tersangka. Informasi dari KPK menyebutkan, uang yang dijanjikan PT Indoguna terkait kebijakan impor daging sapi ini mencapai Rp 40 miliar. Adapun uang Rp 1 miliar yang ditemukan saat penggeledahan tersebut, diduga hanya uang muka.

Saat ini, Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq tengah diperiksa di KPK. Dia dijemput penyidik KPK dari kantor DPP PKS di Jalan TB Simatupang, Jakarta, pada Rabu (30/1/2013) malam.

KPK Tahan Tiga Tersangka Kasus Impor Daging

Posted: 30 Jan 2013 10:27 AM PST

KPK Tahan Tiga Tersangka Kasus Impor Daging

Penulis : Icha Rastika | Kamis, 31 Januari 2013 | 01:18 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menahan tiga tersangka kasus dugaan suap terkait kebijakan impor daging sapi, Kamis (31/1/2013) dini hari. Ketiganya adalah Direktur PT Indoguna Utama, Juard Effendi dan Arya Abdi Effendi, serta orang dekat Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq, Ahmad Fathana.

Juru Bicara KPK Johan Budi mengatakan, ketiga tersangka itu akan ditahan secara terpisah di tiga tempat. Ahmad ditahan di Rumah Tahanan KPK, Juard di Rumah Tahanan Salemba, Jakarta Pusat, sementara Arya ditahan di Rumah Tahanan Cipinang, Jakarta Timur. "Ditahan selama 20 hari pertama," kata Johan.

Penahanan ini dilakukan terkait dengan kepentingan penyidikan. Namun Johan belum dapat memastikan kemungkinan Luthfi ikut ditahan. Kini, Luthfi diperiksa KPK sebagai tersangka.

Saat memasuki Gedung KPK sekitar pukul 00.00 WIB dengan dikawal sejumlah penyidik, Luthfi mengaku tidak tahu menahu soal kasus yang dituduhkan KPK kepada dirinya itu. Luthfi hanya mengucapkan "doakan saja" saat ditanya siap atau tidak jika ditahan KPK.

Informasi dari KPK menyebutkan kalau Luthfi akan segera ditahan seusai menjalani pemeriksaan KPK. Surat penahanannya sudah ditandatangani pimpinan KPK.

Dalam kasus ini, Luthfi dan Ahmad diduga menerima suap dari Arya dan Juard. Pada Selasa (29/1/2013) malam, KPK menangkap Ahmad, Arya, dan Juard sesaat setelah diduga bertransaksi suap. Adapun Ahmad ditangkap di Hotel Le Meridien Jakarta bersama seorang wanita bernama Maharani.

Bersamaan dengan penangkapan, KPK menyita uang tunai dalam kantuk kresek senilai Rp 1 miliar. Diduga, uang Rp 1 miliar ini merupakan uang muka dari total komitmen Rp 40 miliar yang dijanjikan.

Jadi Tersangka, Presiden PKS Apresiasi KPK

Posted: 30 Jan 2013 09:56 AM PST

Jadi Tersangka, Presiden PKS Apresiasi KPK

Penulis : Sabrina Asril | Kamis, 31 Januari 2013 | 00:09 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski ditetapkan sebagai tersangka, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq menyatakan akan tetap menghormati proses hukum yang tengah berjalan. Ia juga mengapresiasi langkah yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus ini.

"Yang pertama yang ingin saya sampaikan bahwa PKS sebagai partai politik saya sebagai presiden PKS, dan seluruh jajaran pengurus tetap menghormati dan mengapresiasi penegak hukum utamanya KPK," ucap Luthfi dalam jumpa pers di kantor DPP PKS Jalan TB Simatupang, Jakarta, Rabu (30/1/2013).

Ia berharap agar proses pemberantasan korupsi bisa berjalan dengan baik sesuai undang-undang yang ada. Di dalam kesempatan itu, Luthfi juga menegaskan dirinya tidak menerima suap dalam bentuk apa pun seperti yang dituduhkan terhadapnya.

"Untuk itu untuk jajaran partai dan kader hendaknya semua menahan diri menyerahkan pada Allah dan terus berjuang agar negeri kita bebas dari korupsi. Itu sudah jadi komitmen PKS," imbuhnya.

Seperti diberitakan, KPK telah memastikan adanya praktik suap terkait impor daging sapi. Suap itu diketahui setelah ada penangkapan pada Selasa (29/1/2013) malam. Salah satu tersangka yakni berinisial LHI yang diduga kuat adalah Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq yang juga merupakan Anggota Komisi I DPR.

Selain LHI, KPK juga menetapkan tersangka lain adalah AF, JE (Direktur Utama PT Indoguna), dan AAE (salah satu Direktur Indoguna). JE dan AAE menyerahkan uang senilai Rp 1 miliar kepada AF di kantor Indoguna di kawasan Pondok Bambu Jakarta Timur. Dari tempat itu, AF membawa uang tersebut ke hotel Le Meridien sebelum kemudian diserahkan kepada LHI.

Berita-berita terkait bisa diikuti di topik: SKANDAL SUAP IMPOR DAGING SAPI

Tiba di Gedung KPK, Luthi Bilang, "Doakan Saja"

Posted: 30 Jan 2013 09:56 AM PST

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang juga Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq tiba di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Kuningan, Jakarta, Kamis (31/1/2013) sekitar pukul 00.00 WIB dengan dikawal sejumlah penyidik.

Kedatangan Luthfi, yang ditetapkan KPK sebagai tersangka kasus dugaan penerimaan suap terkait kebijakan impor sapi, langsung disambut para pewarta media, baik elektronik maupun cetak menunggunya sejak tadi.

Luthfi tidak banyak berkomentar saat diberondong pertantaan wartawan. "Saya belum tahu, belum tahu," kata Luthfi saat ditanya apakah siap jika ditahan KPK malam ini.

Dia mengatakan, kasus ini terjadi tiba-tiba saja. Luthfi juga mengaku tidak tahu soal operasi tangkap tangan yang dilakukan KPK pada Selasa (29/1/2013) malam. "Doakan saja, doakan saja," ucap Luthfi.

KPK menetapkan Luthfi sebagai tersangka atas dugaan bersama-sama menerima suap dari PT Indoguna Utama terkait kebijakan impor daging sapi.

Selain Luthfi, KPK menetapkan orang dekatnya, yakni Ahmad Fathani sebagai tersangka atas dugaan perbuatan yang sama. KPK juga menetapkan dua Direktur PT Indoguna, Juard Effendi dan Arya Abdi Effendi sebagai tersangka pemberian suap.

Penetapan Luthfi sebagai tersangka ini berawal dari operasi tangkap tangan yang dilakukan KPK, Selasa (29/1/2013) malam di Hotel Le Meridien dan di kawasan Cawang, Jakarta. Dari situ, KPK menahan empat orang, yakni Ahmad, Arya, Juard, dan seorang perempuan  bernama Maharani.

Bersamaan dengan penangkapan tersebut, KPK menyita uang Rp 1 miliar yang disimpan dalam kantung plastik dan koper. Keempatnya lalu diperiksa seharian di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta. Melalui proses gelar perkara, KPK menyimpulkan ada dua alat bukti yang cukup untuk menetapkan Luthfi sebagai tersangka.

Informasi dari KPK menyebutkan, uang yang dijanjikan PT Indoguna terkait kebijakan impor daging sapi ini mencapai Rp 40 miliar. Adapun uang Rp 1 miliar yang ditemukan saat penggeledahan tersebut, diduga hanya uang muka.

KPK Periksa Luthfi sebagai Tersangka

Posted: 30 Jan 2013 09:56 AM PST

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang juga Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq sebagai tersangka kasus dugaan penerimaan suap terkait kebijakan impor daging sapi, Kamis (31/1/2013) dini hari.

Luthfi dijemput penyidik KPK seusai mengadakan jumpa pers di kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan. Dia digelandang ke Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, dan tiba sekitar pukul 00.00 WIB. "Sekarang diperiksa sebagai tersangka," kata Juru Bicara KPK, Johan Budi.

Informasi dari KPK menyebutkan bahwa Luthfi akan langsung ditahan seusai menjalani pemeriksaan. Surat penahanan Luthfi, sudah ditandatangani.

Saat memasuki Gedung KPK tadi, Luthfi tidak banyak berkomentar. Dia mengaku tidak tahu mengenai kasus yang diduga melibatkannya itu. "Tidak tahu, tiba-tiba saja," kata Luthfi menjawab pertanyaan para wartawan.

Luthfi pun hanya berkata "doakan," saat ditanya apakah siap atau tidak ditahan KPK.

KPK menetapkan Luthfi sebagai tersangka atas dugaan bersama-sama menerima suap dari PT Indoguna Utama terkait kebijakan impor daging sapi. Selain Luthfi, KPK menetapkan orang dekatnya, yakni Ahmad Fathana sebagai tersangka atas dugaan perbuatan yang sama.

KPK juga menetapkan dua Direktur PT Indoguna, Juard Effendi dan Arya Abdi Effendi sebagai tersangka pemberian suap. Baik Ahmad, Juard, dan Arya, akan ditahan KPK.

Penetapan Luthfi sebagai tersangka ini berawal dari operasi tangkap tangan yang dilakukan KPK, Selasa (29/1/2013) malam di Hotel Le Meridien dan di kawasan Cawang, Jakarta. Dari situ, KPK menahan empat orang, yakni Ahmad, Arya, Juard, dan seorang perempuan bernama Maharani.

Bersamaan dengan penangkapan tersebut, KPK menyita uang Rp 1 miliar yang disimpan dalam kantung plastik dan koper. Keempatnya lalu diperiksa seharian di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta. Melalui proses gelar perkara, KPK menyimpulkan ada dua alat bukti yang cukup untuk menetapkan Luthfi sebagai tersangka.

Informasi dari KPK menyebutkan, uang yang dijanjikan PT Indoguna terkait kebijakan impor daging sapi ini mencapai Rp 40 miliar. Adapun uang Rp 1 miliar yang ditemukan saat penggeledahan tersebut, diduga hanya uang muka.

Presiden PKS Dijemput Penyidik KPK di Kantor PKS

Posted: 30 Jan 2013 09:40 AM PST

Presiden PKS Dijemput Penyidik KPK di Kantor PKS

Penulis : Sabrina Asril | Rabu, 30 Januari 2013 | 23:57 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq dijemput penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (30/1/2013) malam sekitar pukul 23.40 WIB. Luthfi langsung dibawa penyidik dengan pengawalan ketat seusai menggelar rapat pleno intern di kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan.

Pantauan Kompas.com, tampak delapan penyidik KPK yang turun dari lift bersama dengan Luthfi. Mereka tidak keluar melalui pintu depan tetapi lebih memilih keluar dari pintu belakang dengan pengawalan ketat.

Di bagian belakang kantor PKS ini, tampak empat unit mobil sudah berjejer yakni Toyota Kijang B 1890 UFR, Hyundai B 147 MDI, Kijang Innova B 1886 UFR, Kijang Innova B 1031 UFS.

Luthfi sendiri dimasukkan ke dalam Kijang Innova B 1031 UFS berwarna hitam. Luthfi duduk di bagian tengah diapit oleh dua penyidik KPK. Di depannya, terdapat pula dua penyidik lainnya.

Luthfi tidak berkata apa pun saat penyidik memboyongnya ke dalam mobil. Sementara sekuriti PKS terus berusaha menutupi jendela kaca mobil agar para peliput tidak bisa mengabadikan gambar Presiden PKS itu melalui kaca yang cukup terang.

Seperti diberitakan, KPK telah memastikan adanya praktik suap terkait impor daging sapi. Suap itu diketahui setelah ada penangkapan pada Selasa (29/1/2013) malam. Salah satu tersangka yakni berinisial LHI yang diduga kuat adalah Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq yang juga merupakan anggota Komisi I DPR.

Selain LHI, KPK juga menetapkan tersangka lain adalah AF, JE (Direktur Utama PT Indoguna), dan AAE (salah satu Direktur Indoguna). JE dan AAE menyerahkan uang senilai Rp 1 miliar kepada AF di kantor Indoguna di kawasan Pondok Bambu Jakarta Timur. Dari tempat itu, AF membawa uang tersebut ke hotel Le Meridien sebelum kemudian diserahkan kepada LHI.

Berita-berita terkait bisa diikuti di topik: SKANDAL SUAP IMPOR DAGING SAPI

Presiden PKS Bantah Terima Suap Impor Daging

Posted: 30 Jan 2013 09:40 AM PST

Presiden PKS Bantah Terima Suap Impor Daging

Penulis : Sabrina Asril | Rabu, 30 Januari 2013 | 23:47 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq membantah telah menerima uang suap impor daging sapi yang membuatnya ditetapkan sebagai tersangka. Ia juga mengatakan tidak ada satu pun kadernya yang menerima uang suap itu.

"Kalau (suap) itu sudah barang tentu benar, saya tidak akan menerimanya. Tidak saya, tidak pengurus, tidak kader menerima hal seperti itu," ujar Luthfi dalam jumpa pers di kantor DPP PKS, Jakarta, Rabu (30/1/2013).

Di dalam jumpa pers itu hadir pula Sekretaris Jenderal PKS Anis Matta, Ketua DPP PKS bidang Kebijakan Publik Hidayat Nur Wahid, dan Ketua DPP PKS Aboebakar Al-Habsy. Luthfi meminta agar seluruh kadernya bisa menahan diri.

"Untuk itu untuk jajaran partai dan kader hendaknya semua menahan diri menyerahkan pada Allah dan terus berjuang agar negeri kita bebas dari korupsi. Itu sudah jadi komitmen PKS," imbuhnya.

Seperti diberitakan, KPK telah memastikan adanya praktik suap terkait impor daging sapi. Suap itu diketahui setelah ada penangkapan pada Selasa (29/1/2013) malam. Salah satu tersangka yakni berinisial LHI yang diduga kuat adalah Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq yang juga merupakan Anggota Komisi I DPR.

Selain LHI, KPK juga menetapkan tersangka lain adalah AF, JE (Direktur Utama PT Indoguna), dan AAE (salah satu Direktur Indoguna). JE dan AAE menyerahkan uang senilai Rp 1 miliar kepada AF di kantor Indoguna di kawasan Pondok Bambu Jakarta Timur. Dari tempat itu, AF membawa uang tersebut ke hotel Le Meridien sebelum kemudian diserahkan kepada LHI.

Berita-berita terkait bisa diikuti dalam topik: SKANDAL SUAP IMPOR DAGING SAPI

at No comments:

Harian Metro: Arena

Harian Metro: Arena

'Jawablah sendiri!'

Posted:

Kuala Lumpur: "Dia (Datuk K Rajagobal) sebagai ketua jurulatih perlu bersikap profesional. Kalau pihak media tanya soalan dia perlu jawab dan bukannya menyuruh orang lain memberikan jawapan. Dia sebagai ketua jurulatih sepatutnya lebih tahu kenapa Piya (Mohd Badhri Radzi) tidak dipanggil bermain dengan skuad kebangsaan dan bukannya orang lain," jelas bekas jurulatih Kelantan, Datuk M Karathu.

Pendirian Karathu itu menggambarkan beliau tidak senang dengan kenyataan Rajagobal yang meminta pihak media mendapatkan penjelasan lanjut kepadanya dan seorang lagi bekas jurulatih The Red Warriors, B Sathianathan mengenai alasan kenapa Badhri tidak mendapat tempat dalam skuad Harimau Malaya kali ini.


Karathu yang pernah membimbing Kelantan memenangi Liga Super pada 2011 berkata, setiap jurulatih mempunyai pandangan tersendiri dan Rajagobal tidak perlu menyerahkan tugas kepada orang lain ketika diminta mengulas kedudukan seseorang pemain.

"Dia ketua jurulatih boleh beritahu pandangannya tentang Piya, jangan mahu 'cuci tangan'. Memang saya pernah melatih Piya tapi itu dua tahun dulu, mungkin sekarang prestasinya sudah berubah.


"Setiap jurulatih ada pandangan tersendiri dan dia sebagai ketua jurulatih juga berhak memberikan pandangan. Kalau mahu pilih 11 pemain untuk satu pasukan mungkin hanya tujuh pemain adalah pemain yang menjadi pilihan semua jurulatih dan selebihnya tidak sama. Kalau 10 jurulatih bagi pandangan yang sama pasti pasukan itu tidak menjadi," katanya ketika dihubungi Arena Metro semalam.


Badhri, kapten Kelantan yang menjulang tiga gelaran musim lalu bersama skuad negeri tidak pernah mendapat perhatian Rajagobal sebelum ini. Persoalan ini kembali dibangkitkan apabila Harimau Malaya terpaksa melupakan khidmat pemain tengah, Safiq Rahim yang digantung perlawanan bagi aksi persahabatan menentang Iraq di Dubai esok dan berdepan Qatar di Doha dalam kempen kelayakan Piala Asia 2015, 6 Februari ini.

Foto

M Karathu

Selain Safiq, pengendali negara itu turut mengeluh kerana kehilangan K Gurusamy dan Gary Steven Robbart di bahagian tengah namun tetap tidak menyenaraikan Badhri, 30.


Menurut Rajagobal dalam kenyataan yang disiarkan Arena Metro semalam, peminat boleh menyuarakan pendapat mengenai Badhri namun beliau lebih mengetahui mengenai pemain berdasarkan kesesuaian posisi dan taktikal pasukan.

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30

Darby FC muncul juara berganda

Posted:

Ampang: Pasukan Darby FC muncul juara berganda Liga Super Futsal Yob4ever edisi keenam di Kompleks Sukan JPS, Ampang apabila merangkul gelaran liga dan juara keseluruhan menewaskan pasukan Netto FC, 3-1, baru-baru ini.

Kejohanan futsal tahunan antara ahli Kelab Penyokong Bola Sepak Perak dijalankan secara empat penjuru dengan pasukan menggunakan nama jurulatih import yang pernah menerajui skuad Seladang.


Dua lagi pasukan yang menyertai kejohanan itu adalah Jang Jung FC dan Weigang FC.

Darby FC berjaya mengumpul 14 mata daripada enam perlawanan liga untuk muncul juara diikuti Netto FC, 11 mata.


Walaupun tewas, Netto FC turut berbangga atas kejayaan pemainnya, Fairus Ezzuan Rasaik yang memenangi anugerah penjaga gol terbaik manakala Nujumuddin Mohd Yaman sebagai penjaring terbanyak dengan enam gol.


Pemain terbaik kejohanan, Zulkifly Abdul Hamid dari pasukan Darby FC dianugerah Piala Ghazali Mazlan selepas menjaringkan dua gol pada perlawanan akhir.

Penyampaian hadiah kejohanan disempurnakan pengasas Yob4ever, Mohd Hishamuddin Kasim.

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30

Pasukan Batu Permai ungguli jemputan B-12

Posted:

Melaka: Pasukan Batu Permai dari Kuala Lumpur muncul juara Kejohanan Bola Sepak 7 Sebelah Jemputan Bawah 12 Tahun anjuran Malacca Club di Kampung Hailam, Tanjung Kling, baru-baru ini.

Skuad terbabit menang 1-0 ke atas Lanchang Tigers dari Jasin menerusi penentuan sepakan penalti selepas kedua-dua pasukan terikat 1-1 pada aksi sepenuh masa. Tempat ketiga dan keempat milik WCV FC dari Selangor dan PFKA Batu Caves. Semua pemenang membawa pulang piala dan medal pada kejohanan yang disertai lapan pasukan.


Saingan separuh akhir sebelum itu menyaksikan Batu Permai mengatasi PFKA 1-0 dan Lanchang Tigers menewaskan WCFC, 2-1.

Batu Permai turut unggul pada saingan B-10 selepas menewaskan Malacca Club, 1-0 di final yang turut menyaksikan kemahiran tinggi peserta ketika berusaha untuk memenangi perlawanan.


Tempat ketiga milik skuad dari Singapura, Akademi Bola Sepak Braveheart yang mengatasi PPM Kids dari Bachang Melaka, 2-1.


Pengerusi program, Tan Chin Yang berkata, program bertujuan mengeratkan hubungan pasukan dari Malaysia dan Singapura serta merancakkan pembangunan bola sepak di peringkat akar umbi.

"Saingan kompetitif seperti ini mampu mengasah bakat pemain yang bakal menjadi tunjang pasukan negeri dan negara pada masa depan," katanya.

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30

Kejohanan golf MSSD Kuantan medan cungkil bakat muda

Posted:

Kuantan: Dalam usaha melahirkan jaguh golf, Sekolah Menengah Kebangsaan (SMK) Alor Akar, Kuantan menganjurkan Kejohanan Golf Majlis Sukan Sekolah-Sekolah Daerah (MSSD) Kuantan di Kelab Golf Diraja Pahang, Taman Gelora, Kuantan baru-baru ini.

Pada kejohanan julung kali dianjurkan itu, seramai 62 pemain berentap bagi meraih gelaran juara bagi kategori bawah 12, 15 dan 18 tahun yang berlangsung selama tiga hari itu.


Kejohanan itu medan terbaik untuk memilih pemain mewakili Kuantan pada Majlis Sukan Sekolah-Sekolah Pahang (MSSP) di Pekan pada 5 hingga 7 Februari ini.

Penyelaras, Johari Idris berkata, kejohanan itu memberi peluang kepada pengembangan bakat baru selain mengiktiraf pencapaian atlet dalam sukan itu untuk diketengahkan ke peringkat lebih tinggi.


"Saya puji komitmen dan usaha SMK Alor Akar yang diterajui Pengetua, Mokhtar Abdullah bagi memastikan kejohanan tahunan itu berlangsung meriah terutama melahirkan pemain golf pelapis.


"Komitmen dan kerjasama ibu bapa juga perlu dihargai kerana membantu dan memberikan sokongan kepada anak mereka menceburi sukan ini," katanya.

Sementara itu, johan kategori Bawah 18 Tahun lelaki menjadi milik Azmeer Badrul Merzam manakala Putera Azim Shah ungguli kategori B-15 dan B-12 dimenangi Ying Hock Hong.


Tengku Uzma Batisya pula mengungguli kategori B-18 perempuan, B-15 dan 12 pula dimenangi Kristin Lau May Hui dan Syarah Shamin Rozali.

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30

PAFA tiada kuasa

Posted:

Ipoh: Persatuan Bola Sepak Perak (PAFA) tiada kuasa dalam kerja pembaikan terhadap Stadium Perak.

Begitulah jelas Presiden PAFA, Datuk Zainol Fadzi Paharuddin mengenai rungutan peminat Seladang berikutan kelewatan kerja-kerja meningkatkan pencahayaan di stadium itu yang hingga kini masih belum bermula.


"Saya perlu jelaskan, Stadium Perak bukan milik PAFA. Ia di bawah selenggaraan Majlis Bandaraya Ipoh (MBI).

"Justeru PAFA tidak boleh berbuat apa-apa kecuali berharap MBI menyegerakan kerja di stadium agar dapat digunakan pada April," katanya.


Zainol yang juga Pengerusi Jawatankuasa Kesenian, Kebudayaan, Belia dan Sukan Negeri membuat penjelasan itu berikutan PAFA disalahkan peminat atas kelewatan yang berlaku termasuk menghantar pesanan ringkas (SMS) kepada Menteri Besar Perak, Datuk Seri Dr Zambry Abd Kadir.


Menurut Zainol selaku Exco bertanggungjawab, beliau berjaya mendapatkan peruntukan bagi melaksanakan kerja meningkatkan cahaya serta menaik taraf kemudahan asas di stadium itu.

"Apabila MBI memberitahu tiada dana, kerajaan negeri setuju membiayai kos melaksanakan kerja.


"Sepatutnya tidak ada masalah untuk memulakan kerja tapi hingga kini ia belum dimulakan.

"Mungkin ada prosedur dan peraturan kewangan yang perlu dipatuhi bagi mengelak berlaku tohmahan dan dakwaan terhadap pemberian tender kepada kontraktor.


"Apapun saya harap peminat bersabar. Seperti mereka PAFA juga mahu perlawanan Liga M diadakan semula di Stadium Perak dengan segera." Berikutan penutupan stadium selama tiga bulan, semua lima perlawanan pusingan pertama Perak di tempat sendiri diadakan di Stadium TLDM, Lumut.


Namun dengan kelewatan kerja membaiki stadium itu kemungkinan Perak terpaksa terus menjadikan stadium di dalam pangkalan tentera laut itu sebagai gelanggangnya.

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30

Selangor, Tentera selesai cara baik

Posted:

Shah Alam: Ketegangan yang melanda Persatuan Bola sepak Selangor (FAS) dengan Angkatan Tentera Malaysia (ATM) susulan insiden pergaduhan pemain semakin reda apabila kedua-duanya dilihat ingin mencari jalan penyelesaian terbaik.

Setiausaha Agung FAS, Datuk Hamidin Mohd Amin berkata, pihaknya membuat pertimbangan sewajarnya dan melihat daripada beberapa sudut kesannya andai ia dipanjangkan kepada Persatuan Bola sepak Malaysia (FAM).


"Setakat ini saya boleh sahkan, FAS belum membuat sebarang aduan berhubung insiden itu. Kami mahu mencari jalan penyelesaian terbaik bagi menyelesaikan perkara ini. Malah saya sudah mengadakan perjumpaan dengan jurulatih dan pemain terbabit hari ini (semalam) untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas," katanya ketika dihubungi malam tadi.

Insiden pergaduhan membabitkan pemain kedua-dua pasukan berlaku sejurus tamat penentuan sepakan penalti perlawanan pusingan pertama Piala FA di Stadium Shah Alam, Jumaat lalu.


Sementara itu pengendali ATM, B Sathianathan yang juga pengurus pasukan berkata, beliau sudah menyerahkan dokumen kepada pengurusan persatuan bagi menjelaskan insiden terbabit.


"Kini terpulang kepada mereka untuk memanjangkan kepada FAM atau sebaliknya. Malah saya ingin tegaskan andai ada pemain ATM yang bersalah kami sedia mengambil tindakan," katanya yang turut berharap perkara terbabit tidak diperbesar-besarkan.

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30

Shakir harap cepat pulih bantu Jang

Posted:

Seremban: Kecederaan tumit menyebabkan penyerang Negeri Sembilan, Ahmad Shakir Md Ali tidak dapat membantu pasukan itu mengharungi cabaran saingan Liga Super yang kian berliku apabila skuad itu menghuni tangga terbawah carta liga.

Walaupun semangatnya begitu membara, dia terpaksa akur dan berharap cepat pulih untuk berada dalam kesebelasan utama melakar kemenangan.


"Kedudukan pasukan memberi tekanan kepada rakan kerana belum mencapai kemenangan selepas lima perlawanan. Situasi ini juga membuatkan penyokong hilang keyakinan terhadap kekuatan pasukan musim ini.

"Kecederaan yang saya alami memerlukan masa untuk pulih, namun saya harap dapat diturunkan pada perlawanan menentang Angkatan Tentera Malaysia (ATM), 16 Februari ini," katanya.


Penyerang berusia 23 tahun itu mengaku Negeri Sembilan perlu bangkit mencapai kemenangan pada perlawanan akan datang bagi mengelak terus berada dalam zon bahaya yang memungkinkan sasaran memburu kejuaraan tersasar.


Katanya, dia meyakini kemampuan skuad Hoben Jang Hoben dan nasib belum menyebelahi mereka apabila tiga kekalahan yang dialami di tangan Selangor, Pahang dan Perak itu dengan perbezaan satu gol.

Menurutnya, ia menunjukkan kekuatan pasukan masih setanding pasukan lain namun kegagalan barisan depan memanfaatkan peluang jaringan membuatkan usaha memburu kemenangan tidak kesampaian.


"Saya harap dapat bergandingan dengan Emanuel Matias De Porras bagi memantapkan barisan depan dan yakin kemenangan boleh dicatat pada perlawanan akan datang.

"Saya juga percaya De Porras sudah pasti mendapat semangat baru untuk meledak lebih banyak gol selepas mempamerkan persembahan bertenaga pada aksi Piala FA lalu."

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30

Piya persoal keputusan Raja

Posted:

Kota Bharu: "Apa masalah Datuk K Rajagobal dengan saya. Kenapa dia tak nak panggil saya menyertai skuad kebangsaan?" kata kapten Kelantan Mohd Badhri Radzi atau Piya.

Itu reaksi balasnya kepada kenyataan Ketua Jurulatih Harimau Malaya, Datuk K Rajagobal, semalam yang dianggap menghinanya.


Pemain tengah Kelantan itu ingin tahu apakah corak permainannya di posisi tengah tidak menepati cita rasa pengendali berusia 57 tahun itu.

Menurut Piya, aksi pertamanya menyarung jersi kebangsaan ketika mewakili Pilihan Malaysia menentang kelab Liga Perdana Inggeris, Chelsea di Kuala Lumpur pada 2011.


Skuad itu dikendalikan jurulatih Ong Kim Swee dan tidak harus dijadikan penilaian sebenar kemampuannya.


"Saya tak kisah bila-bila masapun saya sedia menerima panggilan untuk beraksi dalam skuad kebangsaan.

"Namun kenyataan jurulatih itu seolah-olah saya tidak layak berada dalam skuad kebangsaan." Akhbar kelmarin melaporkan, Piya tidak mendapat tempat dalam skuad kebangsaan meskipun ramai tonggak utama digugurkan akibat kecederaan.


Namun, Rajagobal enggan memanggil Piya bagi mengisi kekosongan posisi tengah menggantikan Safiq Rahim.

Piya mengaku pelik dengan kenyataan Rajagobal yang turut meminta pemberita bertanya kepada dua bekas jurulatih Kelantan, Datuk M Karathu dan B Sathianathan.


"Saya akan tanya mereka apa sebenarnya yang pelik dalam diri saya.


"Terus terang saya tak tahu apa sebenarnya masalah Rajagobal dengan saya.


"Sebagai pemain bola sepak, saya punya tugas untuk bersama pasukan Kelantan dan sekiranya dipanggil beraksi dalam skuad kebangsaan, saya terima dengan hati terbuka," katanya.

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30

Khyril Muhymeen kini jadi taruhan

Posted:

Sepang: Kelincahan penyerang Mohd Khyril Muhymeen Zambri kini menjadi taruhan jurulatih, Datuk K Rajagobal berdepan Iraq pada aksi persahabatan antarabangsa di Dubai esok sebelum turun dalam misi sebenar menentang Qatar di Doha dalam kempen kelayakan Piala Asia 2015 pada 6 Februari ini.

Selepas kehilangan dua tonggak utama, Mohd Safee Sali dan Norshahrul Idlan Talaha, Khyril Muhymeen yang sebelum ini hanya memainkan 'watak kecil' dalam pasukan kini memikul tanggung jawab besar untuk menjana serangan Harimau Malaya.


Pemain Kedah berusia 25 tahun itu kini menjadi satu-satunya penyerang daripada skuad AFF 2012 selepas Safee dan Norshahrul terpaksa diketepikan Rajagobal akibat kecederaan manakala Ahmad Hazwan Bakri tidak dipanggil menyertai skuad seramai 24 pemain kali ini.

Selain Khyril Muhymeen, tiga lagi penyerang adalah Mohd Amri Yahyah, Abd Hadi Yahya dan Fauzi Roslan.


"Sebagai penyerang utama memang akan ada rasa tekanan tapi ia juga bergantung kepada bagaimana pasukan ini akan bermain dan komitmen atas padang. Kalau diberikan peluang oleh jurulatih untuk bermain dalam kesebelasan utama, saya akan beri yang terbaik.


"Kini hanya saya seorang penyerang daripada skuad AFF yang masih ada dalam skuad ini, sebelum ini kami banyak berharap kepada Mat Yo (Norshahrul) dan Safee untuk bergerak ke depan. Saya harap kali ini Amri juga dapat menyerlah," katanya sebelum berlepas ke Dubai semalam.

Khyril Muhymeen hanya meledak satu gol di Piala AFF tahun lalu ketika membantu Malaysia menewaskan Laos 4-1 selepas masuk sebagai pemain gantian.


Selepas tiga hari menjalani latihan pusat, dia yang turut menganggotai skuad juara Piala AFF 2010 mengaku tidak berdepan masalah untuk bergandingan bersama penyerang berusia 32 tahun, Amri.

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30

Tugas berat Paulus

Posted:

Kuala Lumpur: Tugas besar menanti jurulatih baru dari Indonesia, Paulus Firman untuk menajamkan kembali gandingan utama negara, Koo Kien Keat-Tan Boon Heong.

Paulus, 44, pernah melatih bukan hanya beregu wanita iaitu tugasan terakhir dalam kem Indonesia, malah beregu campuran, perseorangan lelaki dan wanita republik itu.


Namun satu-satu tugas yang belum pernah dilakukannya adalah membimbing beregu lelaki.

"Melatih beregu wanita berbeza sama sekali," kata Paulus mengaku tugasannya itu tidak mudah ketika melawat kem latihan pasukan negara di Stadium Juara, Bukit Kiara semalam.


Khidmat beliau diikat Persatuan Badminton Malaysia (BAM) bermula 1 Februari 2013 hingga 31 Januari 2015.


Paulus sudah berbincang dengan Tan Kim Her dan diberi tugas membimbing tiga gandingan, Kien Keat-Boon Heong, Hoon Thien How-Tan Wee Kiong dan Lutfi Zaim Abdul Khalid-Tan Wee Gleen.

"Saya berterima kasih kepada BAM kerana mempercayai saya, bergabung dengan barisan jurulatih sedia ada memperkuatkan beregu Malaysia dan saya anggap ini adalah cabaran baru.


"Kalau dilihat pada tanggungjawab saya, memang ada tekanan untuk membawa gandingan utama Kien Keat-Boon Heong memburu kejuaraan tapi saya percaya pada kerja sepasukan.

"Buat masa ini saya tidak boleh meletakkan sasaran kerana perlu bertemu mereka terlebih dulu, berbincang mengenai keperluan dan kekurangan mereka sebelum membuat kesimpulan.


"Mungkin gandingan ini memerlukan lebih kekuatan fizikal atau juga mereka tekanan setiap kali turun ke gelanggang, saya perlu kaji satu persatu." Sasaran besar ke atas Kien Keat-Boon Heong tahun ini adalah mara ke final Kejohanan Dunia.


"Masih ada enam bulan untuk saya siapkan mereka. Saya tidak boleh membuat sebarang andaian sebelum mereka menyertai beberapa kejohanan menjelang Kejohanan Dunia itu," katanya yang mengaku mendapatkan pandangan bekas ketua jurulatih beregu negara, Rexy Mainaky dan jurulatih perseorangan Hendrawan sebelum bersetuju menyertai BAM.


"Ya memang saya mendapatkan nasihat mereka dan perkara paling penting adalah fokus kepada kerja sepenuhnya sambil berkerjasama dengan semua orang, semoga mendapat hasil yang baik." Paulus pernah menjadi jurulatih kelab Wira Tangkis di Pulau Pinang pada penghujung 1995 hingga Disember 1996 sebelum kembali ke Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) pada 1997.


Beliau pernah bergandingan dengan Mulyo Handoyo melatih Taufik Hidayat sebelum memenangi pingat emas Olimpik Athens 2004.

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30
at No comments:

Harian Metro: Setempat

Harian Metro: Setempat

Tonik maut

Posted:

Ipoh: Sindiket pengedar minuman perangsang seks haram dikesan cuba memperdaya orang ramai dengan menjual tonik yang didakwa dirumus daripada pati kurma.

Bagaimanapun, dakwaan itu tidak berasas apabila pemeriksaan oleh tiga makmal kimia mendapati tonik minuman berharga lebih RM100 itu mengandungi kimia beracun sildenafil nitrat dalam kuantiti tinggi.

Susulan penemuan menakutkan itu, Bahagian Penguat kuasa Farmasi (BPF) Kementerian Kesihatan Malaysia (KKM) melakukan serbuan besar-besaran di seluruh negara tepat jam 11 pagi semalam.

Timbalan Pengarah Bahagian Penguat Kuasa Farmasi KKM Wan Hamid Wan Ibrahim berkata, minuman itu yang didakwa turut dihasilkan daripada ekstrak lebih 10 herba terbaik di dunia itu, sebaliknya mengandungi kimia berbahaya sildenafil yang dicampurkan sebagai ramuan khas.


Menurutnya, pengilang produk terbabit cuba menipu pengguna dengan mendakwa minuman tonik itu dihasilkan daripada ekstrak Tongkat Ali, ekstrak Ubi Jaga, ekstrak Ginseng, ekstrak Misai Ali dan pelbagai herba terkenal lain.

Dapatkan akhbar Harian Metro untuk berita selanjutnya.

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30

Pencuri tinggal bom tangan

Posted:

Manjung: Seorang suri rumah bukan saja kerugian RM30,000 apabila rumahnya diceroboh tiga lelaki bersenjatakan pistol, malah terkejut apabila penjenayah itu mengambil gambar dia dan anak-anaknya serta meninggalkan peluru hidup, bom tangan dan bungkusan dadah di ruang tamu rumahnya dalam kejadian di Kampung Pantai, di sini, pagi semalam.

Dalam kejadian jam 5.30 pagi, mangsa yang hanya mahu dikenali sebagai Suzy, 30-an, berkata, kejadian berlaku ketika dia tidur sebelum terdengar bunyi seakan letupan dari pintu belakang rumahnya.


Menurutnya, dia yang bangun untuk memeriksa terkejut apabila tiga lelaki bertopeng meluru masuk sebelum mengacukan pistol ke arah mukanya.

"Penjenayah memaksa saya duduk sebelum menggeledah bilik tidur. Mereka turut memaksa saya menyerahkan wang tunai dan barang kemas jika tidak mahu dibunuh.


"Saya dan tiga anak perempuan berusia tujuh hingga 13 tahun amat takut ketika itu tambahan pula suami yang menguruskan perniagaan air batu tiada di rumah," katanya.


Dia mendakwa kumpulan penjenayah itu menggeledah rumahnya lebih 30 minit sebelum memaksanya membuka pintu hadapan rumah.

"Mereka bergegas melarikan diri bersama wang dan barang kemas milik saya yang dianggarkan RM30,000. Namun, sebelum meninggalkan rumah, kumpulan penjenayah itu sempat mengambil gambar kami sekeluarga.


"Tambah pelik apabila mereka turut meninggalkan 10 peluru hidup, bom tangan dan bungkusan dadah di dalam rumah tanpa sebab munasabah," katanya.

Menurutnya, suspek turut mengugutnya supaya tidak melaporkan kejadian itu kepada pihak polis.


"Saya tidak pasti identiti sebenar penjenayah, namun ada kemungkinan rompakan ini didalangi sindiket ceti haram yang sebelum ini kerap mengganggu kami sekeluarga.


"Malah, beberapa along pernah mengugut suami saya beberapa kali selepas dia menghadapi masalah melunaskan hutang," katanya yang sudah membuat laporan polis berhubung kejadian itu.


Katanya, sebelum kejadian itu rumah bapanya yang terletak tidak jauh daripada kediamannya turut disimbah cat merah dan pejabat suaminya turut dipecah masuk awal pagi pada Jun tahun lalu.


Difahamkan, gelagat penjenayah turut dirakam oleh kamera litar tertutup (CCTV) yang dipasang di luar kediaman mangsa.


Sementara itu, Ketua Polis Daerah Manjung Asisten Komisioner Jaafar Baba mengesahkan kejadian itu namun enggan mengulas lanjut.

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30

Hargai 'nota bergerak'

Posted:

Alor Setar: "Saya begitu menghargai bantuan dua sahabat baik yang selama ini diibarat sebagai 'nota bergerak' untuk memudahkan saya mengulangkaji pelajaran sehingga memperoleh keputusan cemerlang ini," kata Fudzla Suraiyya Abdul Raup,19.

Fudzla antara tiga pelajar Maktab Mahmud Alor Setar (MMAS), di sini, yang berjaya memperoleh keputusan 10 Mumtaz sekali gus mendapat pangkat Mumtaz Sofi dalam peperiksaan Sijil Tinggi Agama Malaysia (STAM) 2012, yang diumumkan serentak di seluruh negara, semalam.


Dua lagi rakannya yang berkongsi kejayaan itu ialah Nurussyifaa Aula Mohamad Zukkri, 19 dan Wanmuhammad Hajeewaeharong, 20.

Mereka mencatatkan gred Mumtaz dalam semua 10 subjek diambil iaitu Nahu dan Sarf; Insya dan Mutalaah; Adab dan Nusus; Arudh dan Qafiah; Balaghah; Fiqh dan Faraid; Tafsir dan Ulumuhu; Hadis dan Mustalah; Hifz al-Quran dan Tajwid serta Tauhid dan Mantiq.


Fudzla Suraiyya dari Jitra berkata, sikap saling membantu dan kesediaan dua sahabat karibnya iaitu Musyawwiroh Abdul Aziz dan Saidatul Afza Mohamed Amin, yang sering berkongsi ilmu selama ini menjadi antara faktor utama buat dirinya memperoleh keputusan cemerlang itu.


Katanya, walaupun kecewa kerana dua sahabatnya gagal memperoleh pangkat Mumtaz Sofi, dia amat berterima kasih dan menghargai bantuan mereka dengan berkongsi ilmu dan maklumat sepanjang proses mengulangkaji pelajaran.

"Saya tidak menyangka mampu memperoleh keputusan cemerlang kerana pada peperiksaan percubaan pada Ogos tahun lalu, saya hanya mendapat lapan Mumtaz, manakala dua subjek lagi masing-masing Jayyid Jiddan dalam Nahu dan Sarf serta Jayyid bagi Adab dan Nusus.


"Malah, usaha guru yang tidak berputus asa memberi kami latihan dengan menyediakan koleksi soalan STAM dari 2004 hingga 2011 memang membantu kami menjawab soalan peperiksaan dengan baik," katanya ketika ditemui pemberita di MMAS, di sini, semalam.

Dia yang bercita-cita menjadi pensyarah berhasrat melanjutkan pengajian dalam Bahasa Arab sama ada di Universiti Malaya atau Universiti Islam Antarabangsa Malaysia selepas ini.


Kata anak kedua daripada empat beradik itu, dia juga menjadikan kejayaan abangnya, Ilham Hussainy, 20 yang kini berada di tahun kedua di Universiti Yarmourk, Jordan sebagai sumber inspirasi untuk berjaya.


"Saya mahu berjaya seperti abang dan menjadi kebanggaan keluarga, namun hanya memilih universiti tempatan untuk melanjutkan pengajian lebih tinggi selepas ini," katanya.


Nurussyifaa Aula pula berkata, dia juga tidak menyangka mendapat keputusan cemerlang kerana ketika peperiksaan percubaan sebelum ini hanya memperoleh lapan Mumtaz, manakala dua lagi subjek, Fiqh serta Adab dan Nusus hanya mendapat Jayyid Jiddan.


Kata anak sulung empat beradik itu, dia mahu kejayaannya menjadi contoh terbaik kepada tiga adiknya.


"Sejak kecil saya bercita-cita mahu menjadi pendidik dan berhasrat melanjutkan pengajian Bahasa Arab di Universiti Al-Azhar, Mesir," katanya.

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30

Baca al-Quran bantu lebih fokus

Posted:

Kota Bharu: "Amalan membaca al-Quran, berpuasa sunat dan solat hajat membantu saya lebih fokus serta tenang menghadapi peperiksaan," kata pelajar terbaik Maahad Muhammadi Perempuan Kota Bharu, Wardah Mat Ali, 19, yang memperoleh keputusan cemerlang dalam Sijil Tinggi Agama Malaysia (STAM), semalam.

Wardah memperoleh Mumtaz untuk mata pelajaran Hifz al-Quran dan Tajwid, Fiqh, Tauhid dan Mantiq, Tafsir dan Ulumuhu, Hadith dan Mustolah, Nahu dan Sarf, Adab dan Nusus, 'Arudh dan Qafiyah, dan Balaghah, manakala dalam mata pelajaran Insya' dan Mutala'ah, dia memperoleh Jayyid Jiddan.


Anak keenam daripada tujuh beradik itu turut menjadikan contoh kejayaan dua abang dan tiga kakaknya melanjutkan pengajian di Mesir, Madinah dan Maghribi sebagai pendorong dan pembakar semangatnya untuk memperoleh kejayaan.

Berkongsi tips kejayaannya, anak pasangan Mat Ali Ngah, 54, dan Noriah Ismail, 53, dari Kampung Bayam di sini, berkata, dia memberi 100 peratus tumpuan ketika sesi pembelajaran selain kerap bertanya soalan kepada guru jika tidak faham.


"Saya membuat latih tubi bersama rakan dan belajar berkumpulan. Bagi membantu meningkatkan daya ingatan, saya amalkan memakan kismis serta kurma yang sememangnya baik untuk kesihatan," katanya yang memperoleh 10A 1B dalam Sijil Pelajaran Malaysia sebelum ini.

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30

Separuh daripada calon lulus

Posted:

Putrajaya: Lebih separuh daripada 5,818 calon yang menduduki Sijil Tinggi Agama Malaysia (STAM) tahun lalu memperoleh sijil sekurang-kurangnya peringkat Maqbul (lulus).

Pengarah Peperiksaan Lembaga Peperiksaan Malaysia Dr Na'imah Ishak berkata, seramai 3,925 atau 67.4 peratus calon memperoleh sijil masing-masing 385 di peringkat Mumtaz (cemerlang), Jayyid Jiddan atau sangat baik (1,263), Jayyid atau baik (1,868) dan Maqbul atau lulus (409). Menurutnya, analisis keputusan peperiksaan juga mendapati seramai 1,893 calon Rasib atau gagal berbanding tahun sebelumnya iaitu seramai 1,963. "Keputusan STAM juga mendapati jumlah yang berjaya mendapat gred Mumtaz untuk semua 10 mata pelajaran mencatatkan penurunan iaitu seramai 41 calon berbanding 52 calon pada tahun sebelumnya. "Bagaimanapun, bilangan calon mendapat minimum gred Maqbul (tidak termasuk semua Mumtaz) dalam semua mata pelajaran bertambah seramai 3,884 berbanding tahun sebelumnya iaitu 3,368 calon," katanya pada sidang media pengumuman keputusan STAM, di sini, semalam. Pada masa sama, Na'imah berkata, bilangan calon yang mendapat gred Rasib bagi semua 10 mata pelajaran berkurang kepada 67 calon berbanding seramai 78 sebelum ini. Mengenai prestasi mata pelajaran, beliau berkata, enam mata pelajaran mencatatkan peningkatan manakala empat lagi menunjukkan penurunan. "Peningkatan kelulusan gred Mumtaz hingga Maqbul paling tinggi iaitu sebanyak tujuh peratus bagi mata pelajaran Tauhid dan Mantiq diikuti Fiqh (5.7 peratus), Balaghah (4.3 peratus), Hifz al-Quran dan Tajwid (2.4 peratus), Nahu dan Sarf (0.7 peratus) serta Hadith dan Mustolah (0.2 peratus). "Mata pelajaran Adab dan Nusus mencatatkan penurunan prestasi paling tinggi iaitu sebanyak 4.1 peratus diikuti mata pelajaran Tafsir dan Ulumuhu (0.8 peratus), 'Arudh dan Qafiyah (0.3 peratus) dan Insya' dan Mutala'ah (0.2 peratus)," katanya. Sementara itu, Na'imah berkata, pihak kementerian dengan kerjasama Jabatan Pelajaran Negeri (JPN) dan sekolah akan melaksanakan strategi serta program khusus bagi meningkatkan pencapaian mata pelajaran yang mencatatkan penurunan prestasi.

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30
at No comments:

Harian Metro: Global

Harian Metro: Global

Ketagih bulu kucing

Posted:

Detroit: Apabila menyentuh mengenai tabiat pelik, seorang wanita, Lisa, 43, dari Detroit, Michigan tidak dinafikan memang seorang yang aneh.

Dia mengakui gemar memakan bulu kucing dan menelan tiga perempat bebola bulu kucing sehari.


Dia sudah memakan lebih 3,200 bebola kucing sejak ketagihannya itu bermula sejak 15 tahun lalu.

"Saya ketagih makan bulu kucing," katanya dalam musim baru program TLC My Strange Addiction. Kisah Lisa adalah satu daripada banyak siri yang sangat pelik dalam musim keempat rancangan popular itu yang akan mula ditayangkan pada 13 Februari depan. Lisa menyediakan pilihan snek aneh itu dengan mengumpulkan bulu kucing dari sekitar apartmen tempat tinggalnya termasuk di lantai dan di belakang sofa, tetapi mengatakan "bulu paling sedap ialah daripada tubuh kucing itu sendiri." Dia memanjakan haiwan peliharaannya itu dengan lidahnya seperti ibu kucing memanjakan anaknya serta menjelaskan dia tidak menjilat punggung atau celah kuku kaki haiwan itu. Lisa mula menjamah hidangan bulu kucing sebagai cara untuk lebih dekat dengan haiwan peliharaannya itu dan menggelarnya 'ikatan mesra'. Dia juga berkata bulu kucing amat menenangkan.


Sementara kebanyakan daripada kita tidak boleh menerima walaupun seurat bulu anjing, Lisa ketagih ingin menikmati bulu kucing setiap dua jam.


Dia juga menjelaskan proses ketika mengulum bebola bulu kucing seperti sedang mengulum gula-gula getah.

Foto

LISA makan bulu kucing sejak 15 tahun lalu.

Foto

LISA menjilat haiwan peliharaannya.

"Saya akan mencuitnya sedikit dan memasukkan ke dalam mulut. Saya kunyahnya sebentar, mengeluarkannya semula dan memasukkan kembali ke dalam mulut," katanya. - Daily Mail

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30

Bintang realiti bawa pulang cebisan tengkorak sendiri

Posted:

London: Seorang watak sampingan dalam siri realiti Britain, The Only Way Is Essex pulang dari melancong di Thailand bersama cebisan tengkorak dalam satu daripada bagasinya, lapor media semalam.

Lee Charie, 32, terjatuh dari balkoni ketika bercuti di Pulau Koh Tao menyebabkan kepalanya terhantuk kuat.


Akibat hentakan dari ketinggian hampir tujuh meter itu, satu pertiga daripada tengkorak Charie terpaksa dibuang bagi mengurangkan tekanan ke atas otak, sekali gus menyelamatkan nyawanya.

Walaupun doktor tidak yakin Charie mampu bertahan, dia keluar daripada keadaan kritikal dua hari kemudian dan menjalani rawatan rapi.


Kini, Charie yang masih dalam proses belajar berjalan pulang ke Britain bersama cebisan tengkoraknya.


Kata Charie, dia berharap tengkorak dipotong itu boleh dijadikan acuan membentuk kepingan logam sebelum dipasang di kepalanya. Kata Charie, dia kini dirawat di Hospital Addenbrooke di Cambridge.

"Apabila kepala saya sembuh lebih lanjut, doktor akan cuba memulihkan semula tengkorak saya," katanya. - TS

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30

Perangkap dengan racun dalam alat sulit

Posted:

Rio De Janeiro: Seorang wanita dituduh cuba membunuh suaminya dengan meletakkan racun dalam alat sulitnya sebelum meminta lelaki terbabit melakukan seks dengannya.

Lelaki berusia 43 tahun yang terkejut itu kini menyamannya atas cubaan membunuh.


Wanita dari Sao Jose do Rio Preto di Brazil itu meletakkan bahan bertoksik dalam kemaluannya sebelum menggoda suami untuk tidur bersama, lapor akhbar tempatan semalam.

Namun apabila dia meminta suaminya melakukan seks oral kepadanya, lelaki itu dikatakan enggan kerana menyedari ada bau aneh. Lelaki yang curiga itu kemudian membawa isterinya ke hospital, di mana doktor menjalankan ujian terhadapnya dan mendapati dia meletakkan bahan beracun dalam kemaluannya. - TS

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30

Abai perintah berkurung

Posted:

Kaherah: Penunjuk perasaan Mesir mengabaikan perintah berkurung di bandar Port Said yang bergolak dengan menyerang balai polis selepas Presiden Mohamed Mursi menguatkuasakan darurat bagi menamatkan pertembungan berdarah yang setakat ini mengorbankan 52 orang.

Dua lelaki mati dalam pertempuran di bandar itu dalam kekacauan terbaru ketika orang ramai menyambut ulang tahun pertama kebangkitan rakyat.


Musuh Mohamed Mursi menolak gesaan rundingan, sebaliknya orang ramai turun ke jalan raya di Kaherah dan Iskandariah serta Port Said, Ismailia dan Suez - bandar pesisir Terusan Suez yang dikenakan perintah darurat sejak Ahad lalu.

Di Kaherah, penunjuk perasaan turut membakar beberapa kenderaan. Musuh politik Mohamed Mursi menuduh pemimpin gerakan Islam itu mengkhianati revolusi rakyat, sebaliknya kerajaan mendakwa penunjuk perasaan cuba menjatuhkan kerajaan dipilih secara demokratik melalui kaedah di luar demokrasi. Di Port Said, penunjuk perasaan menyerang balai polis selepas malam dan sumber berkata, beberapa anggota keselamatan cedera dalam insiden itu.


Sumber perubatan pula mendakwa, dua lelaki terbunuh dan 12 cedera termasuk 10 dengan kesan tembakan. - Reuters

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30

Iran selangkah takluk angkasa

Posted:

Teheran: Iran mengambil "langkah besar" dalam usaha menghantar angkasawan ke angkasa lepas menjelang 2020 selepas seekor monyet berjaya dilancarkan ke luar atmosfera Bumi, kata Menteri Pertahanan, Ahmad Vahidi, semalam.

Stesen televisyen al-Alam dan agensi berita lain melaporkan, monyet berkenaan selamat mendarat kelmarin selepas melalui perjalanan separa orbit dalam sebuah kapsul di ketinggian 120 kilometer.


Kata Ahmad, kejayaan itu adalah langkah pertama sebelum angkasawan Iran "menakluki angkasa" serta membuka jalan kepada usaha lain.

"Bagaimanapun, proses membawa manusia ke angkasa lepas adalah jalan yang panjang," katanya. - AFP

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30

65 mayat ditemui di Aleppo

Posted:

Beirut: Sekurang-kurangnya 65 mayat dengan kesan tembakan di kepala, ditemui dengan tangan terikat ke belakang di Aleppo, utara Syria, semalam.

Pemerhati Syria bagi Hak Asasi yang berpusat di Britain berkata, jumlah itu mungkin meningkat setinggi 80.


Kumpulan itu berkata, mayat berkenaan adalah sebahagian daripada mangsa 'pembunuhan beramai-ramai baru.' Bagaimanapun, setakat ini, tidak dapat dipastikan pihak yang melakukan pembunuhan itu.

Gambar dimuatnaik di Internet oleh aktivis menunjukkan 12 mayat di tebing sebuah sungai kecil di daerah Bustan al-Qasr.


Pertubuhan Bangsa-Bangsa Bersatu berkata, sengketa bersenjata di Syria yang meletus sejak 22 bulan lalu sudah meragut lebih 60,000 nyawa.


Penentang berjaya memasuki Aleppo musim panas lalu tetap kemaraan mereka kini tersekat, menyebabkan penguasaan terhadap bandar raya itu terbahagi dua. - Reuters

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30

Bina dinding pemisah pekerja

Posted:

Riyadh: Pihak berkuasa Arab Saudi mengarahkan kedai yang mengambil pekerja lelaki dan wanita agar membina dinding pemisah bagi menguatkuasakan undang-undang konservatif negara itu, lapor akhbar tempatan semalam.

Arahan yang dikeluarkan Menteri Buruh, Adel Faqih itu turut mengutarakan pengesahan Ketua Suruhanjaya Akhlak dan Pengawalan Maksiat atau Mutawa, Abdullatif al-Sheikh. Ia menggariskan dinding pemisah tidak kurang daripada 1.6 meter perlu dibina bagi mengasingkan pekerja lelaki dan wanita.


Pada Jun 2011, pihak berkuasa mengarahkan kedai pakaian dalam untuk menggantikan jurujual wanita, kebanyakannya warga Asia dengan jurujual wanita Saudi. Arahan ini kemudian dilanjutkan kepada kedai kosmetik.

Wanita Saudi telah lama mengadu mereka rasa tidak selesa terpaksa membeli pakaian dalam daripada jurujual lelaki dan memilih pembantu jualan wanita.


Pada Disember lalu, Ketua Mutawa dengan lantang mengkritik Kementerian Buruh dengan mendakwa jurujual wanita tidak mempunyai persekitaran bekerja bersesuaian dan sesetengahnya turut diganggu. - AFP

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30

Pesakit minta gigi doktor dicabut

Posted:

Riyadh: Jawatakuasa Perubatan Syariah memaksa sebuah pusat perubatan membayar pampasan berjumlah SR30,000 (RM24,600) kepada seorang pesakit kerana cuai.

Pusat perubatan berkenaan yang pakar dalam pergigian, tersilap mencabut gigi geraham seorang pesakit wanita.


Pusat itu bagaimanapun enggan membayar pampasan kepada mangsa dan tidak mengendahkan rayuan keluarga pesakit itu sejak tujuh tahun lalu.

Doktor yang bertanggung jawab dalam kejadian itu sudah sekian lama tidak berkhidmat di pusat berkenaan.


Kes berkait dengan kesilapan perubatan oleh doktor gigi sering berlaku di Arab Saudi.


Dalam satu kejadian seorang pesakit menuntut supaya gigi seorang doktor dicabut selepas dia tersilap mencabut giginya. - Agensi

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30

Mahkamah India tolak pinda perbicaraan perogol

Posted:

New Delhi: Mahkamah Agung India semalam menolak permohonan untuk memindahkan perbicaraan lima lelaki yang dituduh merogol secara berkumpulan terhadap seorang pelajar di dalam sebuah bas di bandar raya ini.

Mahkamah dengan panel tiga hakim itu menolak petisyen yang mempertikai tertuduh tidak akan mendapat perbicaraan adil kerana peguam yang memfailkan kes berkenaan menarik diri untuk mewakili seorang defendan. Pakar undang-undang menyuarakan kebimbangan ekoran tekanan orang awam terhadap hakim dalam kes perbicaraan tertuduh yang didakwa merogol mangsa berulang kali di dalam bas yang bergerak pada 16 November lalu. Insiden itu mencetuskan bantahan keganasan dan cara India memberi layanan kepada wanita. Keluarga mangsa menggesa hukuman mati dijatuhkan kepada pesalah terbabit. - AFP

Artikel ini disiarkan pada : 2013/01/30
at No comments:
Subscribe to: Posts (Atom)