KOMPASbola

KOMPASbola


Sikat Bologna, Juve Makin Dekati Gelar Juara

Posted: 16 Mar 2013 09:35 PM PDT

BOLOGNA, KOMPAS.com - Juventus semakin mendekati gelar juara Liga Serie-A. Bertandang ke kandang Bologna, Stadion Renato Della'Ara, Juve sukses menang 2-0, Sabtu atau Minggu (17/3/2013) dini hari WIB.

Di puncak klasemen sementara, Juve kini duduk manis dengan nilai 65. Mereka sementara unggul 12 poin dari Napoli yang berada di urutan kedua. Namun, jarak itu bisa terpangkas jika Napoli menang lawan Atalanta yang pertandingannya akan digelar Minggu (17/3/2013) sore.

Dengan sisa 9 pertandingan, keunggulan 12 poin sangat berharga dan memperbesar peluang Juventus untuk mempertahankan scudetto.

Meski tampil di kandang lawan, Juventus terus berusaha mendominasi permainan sejak awal. Namun, tuan rumah memberi perlawanan ketat.

Beberapa kali Juventus mencoba membongkar pertahanan Bologna, namun sering membentur ketatnya lini belakang lawan. La Vecchia Signora hanya membuat beberapa peluang tanpa bisa mencetak gol.

Demikian juga dengan Bologna. Meski beberapa kali melakukan tekanan, namun juga sulit membuat peluang. Kondisi ini berlangsung hingga babak pertama berakhir tanpa gol.

Memasuki babak kedua, Juventus berusaha lebih intensif menekan. Pada menit ke-61, Juve akhirnya mampu mencetak gol lebih dulu lewat Mirko Vucinic, sekaligus unggul 1-0. Vucinic dengan baik memanfaatkan umpan Claudio Marchisio dengan kaki kanannya untuk mengirim bola ke gawang lawan.

Bologna berusaha mengejar ketertnggalan. Namun, justru Juventus yang menambah gol. Sebuah umpan terobosan Vucinic dengan baik disambut Marchisio. Tinggal berhadapan dengan kiper lawan, Marchisio menyontek bola ke pojok kiri gawang lawan dan gol.

Juve pun semakin di atas angin. Meski Bologna berusaha bangkit, namun Gianluigi Buffon dkk akhirnya mampu mengamankan kemenangan 2-0.

Susunan Pemain
Bologna:
1-Gianluca Curci, 3-Archimede Morleo, 5-Mikael Antonsson, 8-Gyoergy Garics (19-Lazaros Christodoulopoulos 69), 21-Nicolo Cherubin, 6-Saphir Sliti Taider, 15-Diego Perez, 18-Manolo Gabbiadini, 23-Alessandro Diamanti, 33-Panagiotis Kone (44-Naldo 58), 10-Alberto Gilardino (9-Davide Moscardelli 75)

Juventus: 1-Gianluigi Buffon, 3-Giorgio Chiellini, 15-Andrea Barzagli, 19-Leonardo Bonucci, 8-Claudio Marchisio, 13-Federico Peluso, 20-Simone Padoin, 21-Andrea Pirlo, 23-Arturo Vidal (27-Fabio Quagliarela 90), 9-Mirko Vucinic (32-Alessandro Matri 82), 12-Sebastian Giovinco (6-Paul Pogba 76)

Sempat Tertinggal, Madrid Akhirnya Gilas Mallorca

Posted: 16 Mar 2013 08:46 PM PDT

MADRID, KOMPAS.com - Sempat tertinggal 1-2 pada babak pertama, Real Madrid mampu bangkit untuk membungkus kemenangan 5-2 atas Real Mallorca di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Sabtu atau Minggu (17/3/2013) dini hari WIB.

Pertandingan berlangsung menarik sejak peluit babak pertama berbunyi. Baru enam menit laga berjalan, Mallorca langsung tertinggal lewat gol Emilio Nsue. Umpan silang Giovani dos Santos, disambut sundulan Nsue yang merobek jala Diego Lopez.

Tersentak gol tersebut, Madrid beruntung cepat membalas. Kerja sama antara Luka Modric dengan Pepe diteruskan Gonzalo Higuain dengan sempurna untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Akan tetapi, kegembiraan menyamakan skor tuan rumah tak bertahan lama. Memasuki menit ke-21, Mallorca kembali mampu unggul. Dari sebuah sepak pojok, bola disambar sundulan Pedro Bigas yang tiang jauh. Alejandro Alfaro sudah menunggu untuk menanduk bola tanpa bisa dihentikan Diego Lopez.

Setengah jam pertandingan, Madrid memperoleh peluang menyamakan skor. Usaha Higuain di dalam kotak penalti memberikan ruang bebas bagi Cristiano Ronaldo. Setelah diumpan, Ronaldo melepaskan tendangan keras dari jarak dekat. Namun sayangnya, bola sepakan Ronaldo hanya melayang tipis di atas mistar Mallorca. Degan demikian, skor babak pertama tetap 2-1 untuk keunggulan Mallorca.

Tertinggal 1-2 pada babak pertama, Madrid mencoba tampil lebih agresif setelah jeda. Tempo pertandingan menjadi lebih cepat dan berujung gol untuk Madrid.

Pada menit ke-52, Ronaldo sukses menyamakan skor menjadi 2-2. Berawal dari umpan sepak pojok, Ronaldo menyambutnya dengan sundulan yang berhasil membobol gawang Mallorca.

Gol penyeimbang tersebut membankitkan semangat para pemain madrid. Terbukti, dua menit sesudahnya, giliran Luka Modric yang mampu membuat Madrid unggul pertama kalinya pada laga ini. Tendangan jarak jauh pemain asal Kroasia itu menembus jala Mallorca tanpa bisa dihentikan Dudu Aouate.

Tak puas dengan keunggulan 3-2, Madrid kembali mengubah papan skor hanya tiga menit berselang. Kali ini, Higuain mencetak gol keduanya usai menerima umpan manis Mesut Oezil.

Mallorca gagal mengejar ketertinggalan. Madrid malah mencetak gol pamungkas pada masa injury time melalui Karim Benzema. Kerja sama Xabi Alonso dan Higuain, memudahkan Karim Benzema menceploskan bola.

Pada akhirnya, skor pertandingan berkesudahan  5-2 untuk kemenangan Madrid. Hasil ini membuat Madrid aman di urutan kedua dengan 61 poin, unggul empat poin dari Atletico Madrid, namun masih tertinggal 10 poin pemimpin klasemen Liga BBVA, Atletico Madrid. Sementara Mallorca tetap di jurang degradasi di posisi ke-18 dengan 24 poin.

Susunan Pemain
Madrid:
25-Diego Lopez; 17-Alvaro Arbeloa (10-Mesut Oezil 46), 4-Sergio Ramos, 2-Raphael Varane, 5-Fabio Coentrao; 3-Pepe, 19-Luka Modric; 20-Gonzalo Higuain, 8-Kaka (14-Xabi Alonso 62), 7-Cristiano Ronaldo; 29-Alvaro Morata (9-Karim Benzema 46)
Pelatih: Jose Mourinho

Mallorca: 13-Dudu Aouate; 2-Alan Hutton, 16-Jose Nunes, 17-Pedro Bigas, 23-Kevin; 5-Pina, 12-Fernando Tissone (24-Andreu Fontas 83); 8-Emilio Nsue (10-Tomer Hemed 66), 21-Alejandro Alfaro, 9-Giovani dos Santos; 18-Victor (7-Michael Pereira 78)
Pelatih: Gregorio Manzano

Wasit: Antonio Mateu

Mallorca Sementara Sentak Madrid di Bernabeu

Posted: 16 Mar 2013 07:45 PM PDT

MADRID, KOMPAS.com - Real Madrid secara mengejutkan tertinggal 1-2 pada babak pertama kala menjamu Real Mallorca di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Sabtu atau Minggu (17/3/2013) dini hari WIB.

Pertandingan berlangsung menarik sejak peluit babak pertama berbunyi. Baru enam menit laga berjalan, Mallorca langsung tertinggal lewat gol Emilio Nsue. Umpan silang Giovani dos Santos, disambut sundulan Nsue yang merobek jala Diego Lopez.

Tersentak gol tersebut, Madrid beruntung cepat membalas. Kerja sama antara Luka Modric dengan Pepe diteruskan Gonzalo Higuain dengan sempurna untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Akan tetapi, kegembiraan menyamakan skor tuan rumah tak bertahan lama. Memasuki menit ke-21, Mallorca kembali mampu unggul. Dari sebuah sepak pojok, bola disambar sundulan Pedro Bigas yang tiang jauh. Alejandro Alfaro sudah menunggu untuk menanduk bola tanpa bisa dihentikan Diego Lopez.

Setengah jam pertandingan, Madrid memperoleh peluang menyamakan skor. Usaha Higuain di dalam kotak penalti memberikan ruang bebas bagi Cristiano Ronaldo. Setelah diumpan, Ronaldo melepaskan tendangan keras dari jarak dekat. Namun sayangnya, bola sepakan Ronaldo hanya melayang tipis di atas mistar Mallorca. Degan demikian, skor babak pertama tetap 2-1 untuk keunggulan Mallorca.

Susunan Pemain
Madrid:
25-Diego Lopez; 17-Alvaro Arbeloa, 4-Sergio Ramos, 2-Raphael Varane, 5-Fabio Coentrao; 3-Pepe, 19-Luka Modric; 20-Gonzalo Higuain, 8-Kaka, 7-Cristiano Ronaldo; 29-Alvaro Morata
Pelatih: Jose Mourinho

Mallorca: 13-Dudu Aouate; 2-Alan Hutton, 16-Jose Nunes, 17-Pedro Bigas, 23-Kevin; 5-Pina, 12-Fernando Tissone; 8-Emilio Nsue, 21-Alejandro Alfaro, 9-Giovani dos Santos; 18-Victor
Pelatih: Gregorio Manzano

Wasit: Antonio Mateu

Gol Bunuh Diri Menangkan Bayern atas Leverkusen

Posted: 16 Mar 2013 07:36 PM PDT

LEVERKUSEN, KOMPAS.com - Bayern Muenchen meraih kemenangan 2-1 atas Bayer Leverkusen, pada lanjutan Bundesliga, di BayArena, Sabtu (16/3/2013).

Dengan hasil itu, Bayern menguasai klasemen dengan nilai 69, atau unggul 20 angka dari Borussia Dortmund di tempat kedua. Sementara Leverkusen ada di tempat ketiga dengan nilai 45.

Bayern unggul lebih dulu melalui Mario Gomez pada menit ke-37. Dalam sebuah serangan balik, Xherdan Shaqiri mengirimkan umpan yang dilesatkan Mario Gomez ke sudut kanan bawah gawang dengan tendangan kaki kanan dari tengah kotak penalti.

Simon Rolfes mengubah angka di papan skor menjadi 1-1 pada menit ke-75. Bermula dari tendangan sudut, Rolfes meloloskan bola ke sudut kanan bawah gawang dengan tendangan kaki kiri dari jarak dekat, memanfaatkan umpan Sebastian Boenisch.

Tiga menit sebelum injury time, bek Leverkusen, Philipp Wollscheid, meloloskan bola ke gawang sendiri, dalam usaha mengantisipasi bola hasil tendangan Schweisnteiger.

Kedua kubu sama-sama bermain untuk mencetak gol. Namun, keduanya sama-sama kesulitan menyelesaikan peluang dengan baik, sehingga banyak tembakan kandas oleh barisan bek maupun kiper.

Bayern mampu menembus kotak penalti tuan rumah, tetapi tembakan-tembakan mereka banyak yang tidak menemui sasaran. Pada menit ke-25 dan ke-29, misalnya, Bastian Schweinsteiger dan Javi Martinez melepaskan tembakan jarak dekat. Sementara tembakan Schweisteiger meleset, tembakan Martinez terblok.

Di sisi lain, Leverkusen kesulitan menembus benteng Bayern. Usaha mereka memecah kebuntuan dengan tembakan jarak jauh, yang kurang terukur. Pada menit ke-36, misalnya, Sebastian Boenisch, melepaskan tembakan akurat, tetapi bisa dijinakkan Manuel Neuer.

Pertandingan berubah menjadi lebih terbuka setelah gol Rolfes. Bayern tampak agresif dengan menciptakan tiga peluang beruntun, melalui Matinez, David Alaba dan Claudio Pizzaro. Usaha Martinez dan Alaba terblok, sementara bola hasil tendangan Pizzaro meleset.

Bayern berusaha mempertahankan tekanannya. mereka kesulitan menambah gol, sampai Wollscheid melakukan kesalahan pada menit ke-87.

Leverkusen kemudian meningkatkan intensitas serangannya. Meski mampu menekan Bayern, mereka gagal mendapatkan gol kedua.

Selama laga, menurut catatan Bundesliga, Leverkusen melepaskan 16 tembakan titis, sementara Bayern menciptakan 13 peluang emas.

Leverkusen: 1-Bernd Leno; 2-Daniel Schwaab, 4-Philipp Wollscheid, 17-Sebastian Boenisch, 20-Daniel Carvajal; 3-Stefan Reinartz (13-Jens Hegeler 61), 6-Simon Rolfes, 8-Lars Bender; 9-Andre Schurrle (18-Sidney Sam 45); 11-Stefan Kiessling,  27-Gonzalo Castro

Bayern: 1-Manuel Neuer; 4-Dante, 13-Rafinha, 17-Jerome Boateng, 27-David Alaba; 8-Javi Martínez, 10-Arjen Robben (5-Daniel van Buyten 73), 11-Xherdan Shaqiri, 30-Luis Gustavo Dias (44-Anatoliy Tymoschuk 79), 31-Bastian Schweinsteiger; 33-Mario Gomez (14-Claudio Pizarro 72)

Wasit: Peter Gagelmann

Atasi Reading, MU Memimpin 15 Poin

Posted: 16 Mar 2013 07:14 PM PDT

MANCHESTER, KOMPAS.com - Manchester United (MU) sempat kesulitan membongkar pertahanan Reading pada lanjutan Premier League, Sabtu atau Minggu (17/3/2013) dini hari WIB. Namun, gol Wayne Rooney (21') akhirnya membuat MU mengakhiri pertandingan dengan kemenangan 1-0.

Hasil positif ini bagi MU cukup memberikan keuntungan di puncak klasemen. MU kini mengumpulkan 74 poin dan unggul 15 poin atas pesaing terdekatnya, Manchester City, yang beberapa jam sebelumnya menelan kekalahan 0-2 dari Everton. Semetara Reading tetap berada di papan bawah di urutan ke-19 dengan 23 poin.

Meski tampil di kandang sendiri dan melawan klub semenjana, tidak langsung mudah buat MU. Permainan bertahan yang diterapkan Reading membuat serangan MU sulit membuahkan peluang.

Akibatnya, MU mencoba melakukan tendangan-tendangan jarak jauh untuk mencoba mencetak gol. Pada menit ke-14, Ashley Young melepaskan tendangan ke gawang dari luar kotak penalti, tapi bola masih meleset dari sasaran. Demikian juga yang dilakukan Danny Welbeck empat menit kemudian.

Baru pada menit ke-20, usaha MU membuahkan hasil. Berawal dari penetrasi Rio Ferdinand yang membantu menyerang, ia kemudian memberikan bola kepada Wayne Rooney. Tanpa membuang waktu, Rooney melakukan tendangan dari luar kotak penalti. Bola mengenai tubuh bek lawan, namun tetap menghujam ke gawang Reading.

Reading mencoba mencuri lewat serangan-serangan balik. Pada menit ke-31, Hal Robson-Kanu melakukan tendangan jarak jauh. Ia berhasil melepaskan bola kencang, namun masih tipis menyamping dari gawang David De Gea.

Sejak itu, kedua tim kembali sulit membuat peluang, hingga babak pertama berakhir tanpa perubahan skor. MU tetap unggul 1-0.

Setelah turun minum, MU dan Reading bermain dalam tempo lambat. Kedua klub sama-sama kesulitan membongkar pertahanan masing-masing.

Baru dua menit babak kedua berjalan, para pemain Reading melakukan protes kepada wasit Mark Clattenburg yang tak memberikan penalti saat Nemanja Vidic mendorong Adrian Mariappa di dalam kotak penalti. Namun, wasit tak menggubris kejadian itu.

Tuan rumah baru bisa kembali menciptakan peluang pada menit ke-64. Sebuah tendangan bebas Robin van Persie mengarah kencang ke gawang Reading. Namun, kiper Stuart Taylor bisa menepis bola ke luar lapangan.

Lima menit jelang bubaran Rooney yaris mencatatkan kembali namanya di papan skor. Umpan Danny Welbeck disambut sepakan keras Rooney yang sayangnya masih melayang tipis di atas mistar Reading.

Hingga bubaran, skor tetap bertahan 1-0 untuk kemenangan MU.

Susunan Pemain
MU:
1-David De Gea, 5-Rio Ferdinand, 12-Chris Smalling, 15-Nemanja Vidic, 28-Alexander Buttner, 8-Anderson (26-Shinji Kagawa 85), 10-Wayne Rooney, 11-Ryan Giggs, 18-Ashley Young (16-Michael Carrick 74), 19-Danny Welbeck, 20-Robin Van Persie
Manajer: Sir Alex Ferguson

Reading: 41-Stuart Taylor, 3-Nicky Shorey, 5-Alex Pearce, 6-Adrian Mariappa, 27-Stephen Kelly (15-Sean Morrison 88), 4-Jem Karacan, 8-Mikele Leigertwood, 11-Jobi McAnuff, 12-Garath McCleary, 19-Hal Robson-Kanu (9-Adam La Fondre 70), 10-Noel Hunt (30-Nick Hunt 70)
Manajer: Eamon Nolan

Wasit: Mark Clattenburg

Rodgers Kritik Lini Belakang Liverpool

Posted: 16 Mar 2013 06:40 PM PDT

SOUTHAMPTON, KOMPAS.com - Manajer Liverpool, Brendan Rodgers, kecewa dengan buruknya performa lini belakang The Reds saat kalah 1-3 melawan Southampton di Stadion St Mary, Sabtu (16/3/2013). Mantan arsitek Swansea City itu mengakui anak-anak asuhannya bermain buruk.

"Kami (bermain) tidak bagus. Sesederhana itu. Setiap Anda memulai pertandingan seperti yang kami lakukan, sangat sulit dalam tingkat permainan ini untuk bangkit. Kami terlihat mulai bermain saat tertinggal 0-2," jelas Rodgers.

Pada babak pertama, Southampton mampu mencetak gol melalui Morgan Schneiderlin dan Ricky Lambert. Liverpool sempat memperkecil ketertinggalan melalui Philippe Coutinho. Namun, gol pamungkas Jay Rodriguez membuat Liverpool pulang dengan tangan hampa.

"Kami bangkit setelah 1-2 dan lebih baik pada babak kedua. Tapi, kemudian kebobolan satu gol lagi dengan sangat mudah. Jika Anda mengakui kebobolan kami hari ini, akan selalu sulit untuk memenangi pertandingan," tambahnya.

"Lini depan kami bersinar, menciptakan beberapa peluang dan bisa saja mencetak lebih dari satu gol. Namun, kami tidak bertahan cukup baik dan Anda harus memberikan kredit kepada Southampton, karena mereka bermain dengan baik," tutupnya.

PSG Lawan Berat buat Barca

Posted: 16 Mar 2013 06:37 PM PDT

BARCELONA, KOMPAS.com - Asisten Pelatih Barcelona, Jordi Roura, mengakui bahwa Paris Saint-Germain (PSG) akan menjadi lawan yang berat buat timnya pada perempat final Liga Champions nanti. Apalagi, pada laga itu Barca tak diperkuat bek Carles Puyol yang menjalani operasi lutut dan harus istirahat 3 bulan.

Pada undian perempat final Liga Champions, Jumat (15/3/2013), Barca memang bertemu PSG. Mereka akan menjalani leg pertama pada 2 April di kandang PSG lebih dulu dan leg kedua digelar 10 April.

"Saya tahu publik menempatkan kami sebagai favorit. Mereka juga mengatakan hal itu ketika kami bertemu Milan. Pada tahap ini, semua pertnadingan akan sangat berat," tegas Roura.

Di babak 16 besar, Barca memang dikejutkan oleh Milan. Mereka dipaksa kalah 0-2 di leg pertama. Beruntung, pada leg kedua mereka mampu menang 4-0, sehingga berhak ke perempat final.

"Ini laga yang sangat penting dan rumit. Kami baru saja menghadapi pertandingan-pertandingan berat yang membutuhkan usaha fisik dan psikologi yang besar. Setelah itu, kami harus menjaga agar intensitas kami tak menurun. Kami harus berhati-hati," tegasnya.

Selain menghadapi Milan dua kali, Barca melawan musuh bebuyutan Real Madrid dalam beberapa pekan terakhir. Dalam dua laga melawan Madrid, mereka mengalami kekalahan. Sehingga, Barca sempat dinilai sudah menurun dan kehilangan kehebatannya. Namun, kemenangan 4-0 atas Milan mulai mengembalikan kepercayaan kepada Lionel Messi dkk.

"Jika ada seseorang yang selalu memiliki kepercayaan tinggi terhadap tim, itu adalah saya. Saya selalu mengatakan bahwa mereka bereaksi dengan baik dalam menghadapi kesulitan. Saya tak pernah memiliki keraguan sedikit pun. Para pemain tahu apa yang harus mereka lakukan dan mereka terus melakukan hal itu. Komitmen tim juga tak perlu diragukan," ujarnya.

Allegri: Chelsea Juara karena Beruntung

Posted: 16 Mar 2013 06:34 PM PDT

MILAN, KOMPAS.com - Pelatih AC Milan, Massimiliano Allegri, mengaku yakin pasukannya bisa meraih kemenangan pada laga Serie-A melawan Palermo, Minggu (17/3/2013). Menurutnya, Milan tak akan mengalami hal yang lebih buruk dibanding saat meraih 15 poin daei 13 laga pertama Serie-A musim ini (26/8/2012-11/11/2012).

Pertandingan melawan Palermo merupakan laga pertama Milan setelah kalah 0-4 dari Barcelona pada leg kedua 16 besar Liga Champions, di Camp Nou, 12 Maret lalu. Milan pun tersingkir dengan agregat 2-4.

"Dalam dua tahun, kami bertemu Barcelona dua kali di fase gugur. Anda membutuhkan sedikit keberuntungan untuk menjuarai Liga Champions dan tim terkuat tidak selalu menjadi juara. Dengan segala hormat, ini terjadi musim lalu ketika Chelsea menjadi juara," ujar Allegri.

"Sekarang, ada dua pendekatan untuk membangun tim. Anda bisa menghabiskan 400 juta euro dalam beberapa tahun untuk menciptakan tim berisi pemain top atau Anda berusaha mengembangkan tim berdasarkan pemain muda berkualitas. Dalam hal ini, Milan terutama Wakil Presiden Adriano Galliani, telah bekerja dengan baik."

"Apakah dua bulan mendatang akan sulit bagi Milan? Tak akan ada yang lebih buruk dibanding apa yang kami alami pada tiga bulan pertama musim ini."

"Saya terikat kontrak dengan Milan hingga 2014. Saya senang presiden (Silvio Berlusconi) menunjukkan kepercayaan kepada saya. Namun, saya menyadari bahwa dalam sepak bola, hanya hasil yang diperhitungkan. Saya tenang, gembira, dan yakin soal apa yang harus saya lakukan."

"Jelas kami kecewa ketika pulang dari Barcelona. Namun, tim berkonsentrasi pada target sesungguhnya musim ini, yaitu masuk zona Liga Champions, apakah langsung atau melalui play-off. Ini tak akan mudah, karena ada enam tim, saya memperhitungkan AS Roma,, yang bersaing untuk finis di peringkat kedua dan ketiga," tuturnya.

Milan sudah melakoni 28 pertandingan Serie-A musim ini dan duduk di peringkat ketiga dengan nilai 51. Mereka kalah dua angka dari Napoli di tempat kedua dan 11 angka dari Juventus. Sementara tempat keempat dihuni Fiorentina dengan nilai 48.

No comments:

Post a Comment