KOMPAStekno

KOMPAStekno


Siapa Kampus Indonesia Terbaik di Web?

Posted: 26 Feb 2013 11:17 AM PST

KOMPAS.com - Setidaknya ada dua versi pemeringkatan kampus di web. Versi 4ICU dan Webometrics. Kedua lembaga itu menampilkan pemeringkatan mereka tiap periode tertentu.

Pada akhir Januari 2013, 4ICU telah mengumumkan versi mereka. (Bisa dibaca di: Top 10 Kampus Indonesia versi Web).

Kali ini giliran Webometrics yang menampilkan versi mereka. Nah, bagaimana peringkat kampus di Indonesia untuk Webometrics edisi Februari 2013?

Tiga besar di perigkat Webometrics adalah kampus terkemuka Universitas Gajah Mada, Institut Teknologi Bandung dan Universitas Indonesia.

Sedangkan di posisi keempat, Universitas Gunadarma muncul sebagai satu-satunya perguruan tinggi swasta dari Indonesia di daftar 10 besar.

Berikut adalah daftar Top 10 kampus Indonesia versi Webometrics:

  1. Universitas Gadjah Mada     
  2. Institut Teknologi Bandung     
  3. Universitas Indonesia     
  4. Universitas Gunadarma     
  5. Universitas Brawijaya     
  6. Universitas Diponegoro     
  7. Institut Pertanian Bogor     
  8. Institut Teknologi Sepuluh Nopember     
  9. Universitas Padjadjaran     
  10. Universitas Airlangga     


Webometric menggunakan parameter penilaian yang disebut Presence, Impact, Openness, dan Excellence.

Presence menunjukkan jumlah halaman web pada situs perguruan tinggi yang terindeks oleh Google. Impact diukur berdasarkan tautan eksternal yang mengarah ke situs perguruan tinggi tersebut.

Openness menunjukkan jumlah dokumen yang terindeks di google scholar. Excellence merupakan jumlah publikasi international berdasarkan data dari Scimagojr.com yang membuat peringkat perguruan tinggi berdasarkan jumlah dan kualitas paper yang terindeks SCOPUS.

Parameter penilaian Webometrics memang lebih menitikberatkan pada kualitas konten. Sedangkan untuk 4ICU lebih menitikberatkan pada popularitas.

Meski demikian, hasil antara keduanya relatif tak banyak perubahan. Contohnya: UGM, ITB dan UI berada di posisi tiga besar untuk keduanya.

Salah satu yang menarik, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) adalah yang terbaik dari parameter Opennness. Bahkan, ITS tercatat ada di peringkat 13 tingkat dunia untuk parameter Openness.

Sebaliknya, untuk parameter Excellence di Indonesia yang terbaik adalah Universitas Indonesia. Namun di dunia, peringkat UI hanya 1734.

Boleh disimpulkan, untuk parameter Excellence memang kampus dari Indonesia belum banyak berbicara di tingkat dunia.

Parameter Presence di Indonesia dikuasai oleh ITB, yang di dunia berada pada peringkat 179 untuk parameter ini. Sedangkan Impact dikuasai Universitas Gunadarma, yang di dunia ada di peringkat 148 untuk parameter tersebut.

Sebagai pembanding, peringkat Webometrics untuk Top 10 dunia adalah sebagai berikut:

  1. Harvard University    
  2. Stanford University    
  3. Massachusetts Institute of Technology    
  4. University of Michigan    
  5. University of Pennsylvania    
  6. University of California Los Angeles UCLA    
  7. University of California Berkeley    
  8. Columbia University New York    
  9. Cornell University    
  10. University of Minnesota    

Kirim Uang via BBM Hadir di Indonesia

Posted: 26 Feb 2013 10:15 AM PST



JAKARTA, KOMPAS.com -
Indonesia menjadi negara pertama di dunia yang mengembangkan layanan pembayaran atau transfer uang secara digital melalui aplikasi pesan instan BlackBerry Messenger (BBM) Money. Inovasi ini terealisasi berkat kerjasama Permata Bank, Agit Monitise dan tentu saja, BlackBerry Indonesia.

Ketiga perusahaan ini telah berkomunikasi dan bekerja mengembangkan BBM Money selama 12 bulan. Hingga akhirnya aplikasi tersebut resmi diluncurkan pada Selasa (26/2/2013) di Jakarta.

BBM Money merupakan aplikasi yang bisa diunduh dari toko aplikasi BlackBerry World. Melalui aplikasi ini, pelanggan dapat mengakses rekening bank dari ponsel BlackBerry lalu mengirim uang atau melakukan pembayaran ke kontak BBM teman yang juga telah memiliki akun BBM Money.

Dibuatnya aplikasi BBM Money didasarkan atas jumlah pengguna BBM yang besar di Indonesia. Managing Director BlackBerry Indonesia, Maspiyono Handoyo mengatakan, BlackBerry masih menguasai pasar ponsel di Indonesia. Saking banyaknya pengguna BlackBerry di Indonesia, tak sedikit pula orang yang berjualan lewat BBM.

Transaksi di BBM Money diklaim aman. Pengguna diharuskan melakukan registrasi dengan mengisi nama, nomor telepon seluler, dan membuat passcode sebagai kode keamanan yang harus dimasukan setiap bertransaksi.

Pengguna hanya diizinkan bertransaksi menggunakan jaringan operator seluler yang dipakai. Aplikasi ini tak mengizinkan transaksi yang memakai jaringan WiFi.

Direktur Agit Monitise Indonesia, Calvin Lim mengatakan, saat ini BBM Money bisa digunakan untuk mengirim uang, mengisi ulang pulsa, transfer antar bank. Pengguna juga bisa mengecek sejarah transaksi dalam BBM Money.

Aplikasi BBM Money akan terus dikembangkan untuk fitur baru dan memperluas layanan. "Kami akan membuat BBM Money bisa digunakan untuk membayar tagihan listrik, air, kartu seluler pascabayar, sampai kartu kredit," tegas Calvin.

Selain nasabah Permata Bank, aplikasi BBM Money juga bisa digunakan oleh nasabah bank lain yang ada di Indonesia, selama mereka memiliki perangkat BlackBerry dan memiliki akun BBM Money. Setiap bank diberikan kode untuk mempermudah proses transaksi. Permata Bank sendiri dikenali dengan kode 013 di aplikasi BBM Money.

Tentu saja, ada perlakuan yang berbeda antara nasabah Permata Bank dan nasabah dari bank lain.

Direktur Retail Banking Permata Bank, Lauren Sulistiawati menjelaskan, nasabah Permata Bank tidak dikenakan biaya tambahan saat melakukan transaksi di BBM Money. Sementara nasabah bank lain dikenakan biaya tambahan Rp 5.000 saat bertransaksi di BBM Money.
 
Saat ini BBM Money belum bisa digunakan untuk mengirim uang ke nasabah dari bank di luar negeri. Ketiga perusahaan yang mengembangkan BBM Money, juga sedang mempelajari kemungkinan menghadirkan aplikasi tersebut di sistem operasi BlackBerry 10.

Sony Siapkan Ponsel Firefox, Samsung Tak Minat

Posted: 26 Feb 2013 09:02 AM PST

KOMPAS.com — Firefox OS mendapatkan peminat baru. Setelah Alcatel, LG, dan ZTE, kini giliran Sony yang mengungkapkan rencana untuk menggunakan sistem operasi tersebut di perangkat perusahaan asal Jepang itu.

Kepada situs teknologi The Verge, Selasa (26/2/2013), Sony mengungkapkan, tim pengembang mereka sedang mengembangkan ponsel atau perangkat tablet berbasis sistem operasi tersebut dan berencana menghadirkannya ke pasaran pada tahun 2014.

"Teknisi kami saat ini sedang bekerja dengan Firefox OS dan HTML5, mengembangkan teknologi yang menunjukkan potensi yang hebat. Sebagai tambahan, kami akan terus bekerja dengan partner operator kami, termasuk Telefonica, dalam proyek pengembangan, dengan ambisi menghadirkan produk tersebut di pasaran pada 2014," kata Bob Ishida, salah satu eksekutif Sony.

Berbeda dari Sony, produsen ponsel lainnya, Samsung, tampaknya tidak berminat terhadap sistem operasi mobile baru ini. Alasannya, perusahaan asal Korea Selatan tersebut sedang mengembangkan perangkat berbasis Tizen, sistem operasi yang memiliki target pasar sama dengan Firefox OS, yaitu pasaran negara berkembang.

Sebelumnya, diketahui bahwa Mozilla selaku pemilik dan pengembang Firefox OS berharap dapat meluncurkan ponsel dengan sistem operasi "rubah api" itu pada akhir 2013. Mereka sedang kerja keras mencari dukungan sana-sini, mulai dari produsen ponsel, operator seluler, hingga perusahaan game dan internet, agar mau membuat aplikasi di Firefox OS.

Di Indonesia, Mozilla sempat menggelar acara pengenalan sistem operasi Firefox OS kepada para pengembang aplikasi, Januari lalu. Pada kesempatan ini Mozilla mensosialisasikan alat dan bahasa pemrograman yang dibutuhkan untuk membangun aplikasi di Firefox OS, antara lain HTML5 dan JavaScript.

Firefox OS merupakan penamaan ulang dari proyek "Boot to Gecko" (B2G), yang pada mulanya juga proyek sistem operasi mobile berbasis web terbuka (open source) dari Mozilla. Proyek B2G diumumkan Mozilla pada 25 Juli 2011.

Microsoft Ungkap Statistik Aplikasi Windows Phone

Posted: 26 Feb 2013 08:14 AM PST

KOMPAS.com — Microsoft mengumumkan beberapa statistik aplikasi Windows Phone di sela-sela pesta gadget Mobile World Congress 2013 yang tengah berlangsung di Barcelona, Spanyol.

Salah satu statistik yang paling menarik perhatian adalah jumlah aplikasi Windows Phone yang telah tersedia di toko aplikasinya. Microsoft menyatakan, saat ini sudah terdapat sekitar 130.000 aplikasi dan game yang bisa diunduh pengguna dari Windows Phone Store.

"Aktivitas di Windows Phone Store mengalami peningkatan yang signifikan, tertinggi dalam sejarah kami, pengunduhan aplikasi naik 75 persen, pendapatan dari aplikasi berbayar naik 91 persen, dan tercatat terdapat lebih dari 1 miliar transaksi," tulis Head of Windows Phone App Ecosystem Todd Brix di blog resmi Windows Phone Developer, Senin (25/2/2013).

Selain itu terdapat peningkatan jumlah rata-rata aplikasi yang diunduh oleh pengguna. Satu pengguna tercatat rata-rata mengunduh aplikasi di Windows Phone Store sebanyak 55 kali. Tingginya angka ini berkat aplikasi-aplikasi populer, seperti WhatsApp, Facebook, dan Twitter.

Jumlah aplikasi yang meningkat drastis tak lepas dari peran para pengembang aplikasi atau developer dari seluruh dunia. Jumlah developer Windows Phone, diklaim Microsoft, bertambah sebanyak 40.000 orang dalam kurun waktu 90 hari setelah peluncuran Windows Phone 8.

Microsoft mengatakan, Windows Phone 8 SDK alias tools pengembangan aplikasi Windows Phone 8 pun telah diunduh sebanyak 500.000 kali sejak diluncurkan empat bulan lalu.

Untuk membantu developer memantau aplikasi yang telah masuk ke Windows Phone Store, Microsoft menyediakan aplikasi Dev Center yang dapat diunduh dari link ini.

Aplikasi ini memungkinkan tim developer memantau jumlah unduhan aplikasi buatannya tanpa perlu masuk ke situs Dev Center. Selain itu, disajikan pula statistik aplikasi, seperti jumlah crash, pembayaran, dan metriks lainnya.

Kenapa Bos TI Perempuan Masih Langka?

Posted: 26 Feb 2013 07:35 AM PST

KOMPAS.com — Belum banyak perempuan yang sukses meniti karier hingga ke posisi puncak perusahaan. Hal ini bukan hanya terjadi di Indonesia, melainkan juga di Amerika, bahkan di seluruh dunia.

Kebanyakan perempuan menduduki posisi menengah ke bawah. Semakin tinggi level jabatan dalam perusahaan, semakin sedikit pula jumlah perempuan yang berada di sana. Padahal, menurut penelitian, perempuan punya sifat-sifat potensial sebagai pemimpin.

Menurut riset yang dilakukan oleh Helen Fisher, seorang ahli antropologi, penulis, sekaligus profesor di Rutgers University, pada dasarnya, perempuan memiliki sifat-sifat dasar untuk sukses sebagai pemimpin dan dalam berkarier. Kaum perempuan umumnya sabar, memiliki empati, dan multitasking. Mereka mampu mengerjakan beberapa hal sekaligus. Selain itu, perempuan juga punya bakat alami untuk menjalin jaringan dan bernegosiasi.

Sifat-sifat dan kemampuan itu memang tidak eksklusif hanya dimiliki perempuan. Banyak laki-laki juga memiliki sifat dan kemampuan yang sama. Hanya, perempuan cenderung lebih sering menunjukkannya.

Lalu, kenapa hanya sedikit perempuan yang mampu menduduki posisi puncak di perusahaan?

Budaya di masyarakat ikut memengaruhi pandangan orang tentang perempuan. Ini contoh yang sering kita lihat sehari-hari. Dalam keluarga, anak laki-laki biasanya dituntut untuk lebih maju dan lebih pintar dari anak perempuan. Hal ini juga terbawa ke lingkungan bisnis dan perusahaan.

Dalam perusahaan, pemimpin laki-laki dituntut untuk tegas. Namun, jika yang menunjukkan sikap tegas adalah pemimpin perempuan, kebanyakan orang akan menganggap dia agresif atau judes.

Sedikitnya jumlah perempuan yang sukses berkarier dan menjadi pemimpin rupanya juga meresahkan Chief Operating Officer Facebook Sheryl Sandberg. Hal ini bahkan menjadi alasannya menulis buku berjudul Lean In: Women, Work, and the Will to Lead. Lewat buku itu, Sandberg menggali isu karier dan kepemimpinan untuk menginspirasi kaum perempuan.

Sandberg tercatat dalam daftar 50 Wanita Paling Berpengaruh dalam Bisnis versi majalah Fortune. Dia juga masuk dalam daftar 100 Orang Paling Berpengaruh di Dunia versi majalah Time.

Dalam sebuah presentasi, Sandberg memaparkan hanya ada 21 CEO perempuan yang masuk dalam daftar Fortune 500. Fortune 500 adalah daftar yang berisi 500 perusahaan terbesar di AS. Padahal, 57 persen perempuan di AS adalah lulusan universitas dan dari persentase itu ada 63 persen yang memegang gelar master.

Dalam sebuah survei yang melibatkan 4.000 karyawan dari berbagai perusahaan besar, sebanyak 36 persen responden laki-laki menjawab ingin menduduki jabatan CEO. Sementara itu, hanya 18 persen perempuan yang menjawab serupa.

Ada apa dengan kaum perempuan? Kenapa banyak dari mereka biasa-biasa saja dalam karier? Menurut Sandberg, sudah saatnya perempuan membuktikan bahwa mereka memiliki kemampuan yang sama dengan kaum laki-laki.

Menurut studi yang dilakukan oleh perusahaan konsultan McKinsey, umumnya karyawan laki-laki mendapatkan promosi berdasarkan potensi mereka. Sementara itu, perempuan mendapatkan promosi berdasarkan hasil yang telah mereka capai.

Tampaknya memang ada kekurangan yang dimiliki oleh perempuan, menurut Sandberg. Rasa percaya diri yang dimiliki oleh perempuan tidak sebesar laki-laki. Kebanyakan laki-laki yang sukses akan mengatakan bahwa kesuksesan itu mereka capai karena bakat dan kemampuan mereka. Sementara itu, perempuan yang sukses biasanya mengatakan bahwa kesuksesan itu mereka raih karena mereka beruntung atau berkat bantuan dari orang lain.

Ketika gagal mengerjakan suatu tugas, kebanyakan laki-laki akan bilang hal itu karena mereka tidak tertarik dengan tugas itu. Adapun perempuan akan mengaku mereka gagal karena kurang mampu di bidang tersebut. Jadi, sebenarnya, perempuan lebih jujur, rendah hati, atau kurang percaya diri?

Nah, lewat bukunya, Sandberg ingin mengubah pandangan banyak orang, termasuk kaum perempuan sendiri, tentang apa saja yang dapat dilakukan oleh perempuan dalam dunia bisnis.

Kesimpulan akhirnya sebenarnya, keinginan maju atau tidak, menjadi pemimpin atau tidak, ada pada diri setiap orang, baik perempuan maupun laki-laki. Bicara soal kepemimpinan, yang utama bukanlah soal kekuasaan, melainkan soal apa yang dapat dilakukan oleh seseorang dengan kekuasaan yang dimilikinya. Hal-hal apa yang bisa dia lakukan untuk mengubah dan membantu orang lain? Jika dikaitkan dengan teknologi, perubahan apa yang bisa dilakukan oleh para pemimpin industri terkait untuk membantu banyak orang dengan teknologi yang mereka ciptakan?

Baik laki-laki maupun perempuan yang sukses berkarier dan menjadi pemimpin, yang penting dia memiliki komitmen terhadap pekerjaannya, lingkungan sekitarnya, dan orang-orang yang dipimpinnya. 

No comments:

Post a Comment