KOMPAStekno

KOMPAStekno


Facebook dan Twitter Sempat "Merdeka" di Iran

Posted: 17 Sep 2013 06:20 AM PDT

KOMPAS.com - Pengguna internet di Iran sempat terkejut ketika mereka dapat mengakses Facebook dan Twitter secara bebas, Senin (16/9/2013). Namun, kebebasan mengakses jejaring sosial internet itu tidak berlangsung lama, karena pemerintah kembali menutup akses tersebut.

Kantor berita Mehr melaporkan, telah terjadi kesalahan teknis yang menyebabkan sejumlah situs web internet dapat diakses secara bebas oleh warga Iran.

Abdolsamad Khoramabadi, salah seorang pejabat yang mengatur internet di Iran, mengatakan bahwa kesalahan itu berasal dari salah satu perusahaan penyedia jasa internet. "Kami sedang melakukan investigasi untuk melihat perusahaan mana yang melakukan ini," katanya.

Pada Selasa (17/9/2013), pemerintah kembali memblokir akses ke situs web terlarang di Iran, termasuk Facebook dan Twitter.

Iran mulai memblokir media sosial dan situs internet lain sejak 2009, setelah demonstrasi nasional memprotes terpilihnya kembali Mahmoud Ahmadinejad sebagai presiden. Sebelumnya, banyak juga warga yang memanfaatkan media sosial untuk mengkritisi kebijakan pemerintah.

Agar tetap bisa mengakses situs web, warga Iran memakai perangkat lunak virtual private network (VPN) untuk mengindari firewall pemerintah.

Sekarang, Iran dipimpin oleh Presiden Hassan Rouhani yang diangkat pada Agustus lalu. Ulama yang dikenal moderat ini pernah berkata, sensor internet merupakan hal yang "sia-sia." Ia sudah memperlihatkan beberapa pendekatan yang lebih liberal untuk mengatur internet di Iran.

Apple Tak Malu-malu Promosikan iPhone Plastik

Posted: 17 Sep 2013 02:27 AM PDT

KOMPAS.com - Semenjak iPhone memakai bahan logam sebagai cangkangnya, materi plastik mulai dicap sebagai bahan baku murahan yang tak sesuai dengan citra ponsel "premium".

Namun, dengan iPhone 5C, Apple justru kembali ke plastik sebagai material utama. Dikutip dari Pocket Lint, produsen gadget itu lalu merilis iklan TV berjudul "Plastic Perfected" yang tak malu-malu menonjolkan cangkang plastik iPhone 5C ketimbang berusaha menyembunyikannya.

Ditekankan pula bahwa iPhone 5C memiliki banyak variasi warna yang bisa dipillih oleh konsumen. Sebagian besar dari video iklan berdurasi 30 detik itu diisi visualisasi plastik cair warna-warni yang berubah-ubah bentuk

"Kring-kring, telepon mereka, beritahu tentang tren baru ini," lagu dari Sleigh Bells mengiringi video tersebut.

iPhone 5C banyak dikritik karena dihargai mahal, berlawanan dengan prediksi pasar selama ini. Apple disinyalir berusaha menaikkan margin lewat iPhone 5C, yang diduga tak lain merupakan iPhone 5 yang terbungkus cangkang plastik, bukan logam aluminium.

Sebelumnya, pada video perkenalan iPhone 5C, kepala desain Apple John Apple John Ive membela perangkat tersebut dengan mengatakan bahwa plastik yang digunakan bukan plastik sembarangan, tapi lempengan polikarbonat utuh.

Apple Siri Lepas Label "Beta"

Posted: 17 Sep 2013 01:14 AM PDT

Apple Siri

KOMPAS.com - Selama dua tahun semenjak pertama kali diperkenalkan pada 2011 lalu, layanan voice assistant Siri yang ditanamkan Apple di produk iPhone dan iPad masih berada dalam tahapan beta.

Kini, agaknya Apple merasa sudah cukup memoles Siri untuk melepas label "beta" itu.

Sebagaimana dilansir oleh LA Times, Apple telah memperbarui laman penjelasan tentang Siri di situs resminya dan membuang semua informasi yang menyatakan status "beta" aplikasi tersebut.

Tak lama lagi, tepatnya tanggal 18 September mendatang, bertepatan dengan tanggal peluncuran iOS7, Siri akan menjadi produk yang dianggap telah "selesai" sepenuhnya.

Selama dua tahun sejak kemunculannya itu pula Apple banyak menerapkan peningkatan pada Siri.

Aplikasi ini berubah dari sekedar gimmick dengan segudang bug, server lamban, dan informasi yang tidak akurat menjadi asisten digital yang paham berbagai macam bahasa dan mampu melakukan posting ke jejaring sosial dan menjalankan aplikasi.

Pada iOS7, Siri juga bakal mendapat sejumlah fitur baru, termasuk dalam hal interface dan pilihan jenis suara personal assistant. Ada pula kemampuan untuk mencari informasi di Wikipedia dan menelusuri tweet.

Tapi Siri kini tak sendiri. Google telah pula meluncurkan layanan serupa bernama Google Voice Search, yang juga tersedia untuk perangkat-perangkat iOS.

Google Now tidak bisa menjalankan aplikasi seperti Siri, tapi sejauh ini lebih bisa diandalkan untuk mencari informasi dan berita.

Tak lama lagi, Microsoft juga akan meluncurkan teknologi personal assistant bernama Cortana untuk platform Windows Phone. Bisakah Siri bersaing dengan kawan-kawan barunya ini dalam memenuhi kebutuhan pengguna?

Belum Dijual, Galaxy Gear Sudah Disiapkan Penggantinya

Posted: 17 Sep 2013 12:35 AM PDT

KOMPAS.com - Samsung memang baru merilis jam tangan pintar Galaxy Gear pada awal September 2013 lalu. Namun, perusahaan asal Korea Selatan ini digosipkan tengah bersiap untuk memperkenalkan generasi kedua dari perangkat ini.

Tidak perlu berlama-lama, konsumen sudah dapat melihat wujud dan fitur-fitur dari Samsung Galaxy Gear 2 dalam tiga bulan mendatang, tepatnya pada awal tahun 2014 di ajang Consumer Electronic Show, Las Vegas, Amerika Serikat.

Seperti dilansir Korean Digital Times, Selasa (16/9/2013), Galaxy Gear dirilis untuk mengukur minat publik terhadap produk semacam ini. Dari hasil pengukuran tersebut, Samsung bisa membuat strategis dan mengaplikasikannya di Galaxy Gear 2.

Selain itu, Galaxy Gear generasi pertama tidak bisa digunakan di semua perangkat Android. Ia hanya bisa disandingkan dengan phablet yang juga baru diumumkan, Galaxy Note 3. Galaxy S4 memang bisa dipasangkan dengan perangkat itu, tetapi masih harus menunggu hingga pembaruan Android 4.3 Jelly Bean diluncurkan oleh Samsung.

Oleh karena itu, Galaxy Gear 2 diprediksi akan lebih "ramah" untuk semua perangkat berbasis Android.

Galaxy Gear 2 sendiri dikabarkan akan dipersenjatai modul GPS. Dengan menggunakannya, pengguna bisa mengecek arah dan peta langsung dari jam tangan pintar, tanpa harus bergantung kepada ponsel pintar.

Samsung memulai kiprahnya di dunia jam tangan pintar melalui produk yang diberi nama Galaxy Gear. Produk tersebut diperkenalkan pada awal September 2013 dalam acara di IFA 2013, Berlin, Jerman.

Produk tersebut dibekali layar berukuran 1,63 inci jenis Super AMOLED dengan resolusi 320 x 320 piksel. Layarnya dibingkai oleh material logam. Di bagian tali, terdapat komponen kamera 1,9 megapiksel dan spesaker mini.

Kinerja jam tangan ini ditopang oleh prosesor 800 MHz, RAM 512 MB, memori internal 4 GB, dan baterai berkapasitas 315 mAh. Sistem operasi yang digunakan adalah Android 4.3 Jelly Bean.

Galaxy Gear dibanderol dengan harga 299 dollar AS dan mulai dipasarkan pada 25 September 2013 di 149 negara.

"Grand Theft Auto V" Sudah Beredar di Jakarta

Posted: 16 Sep 2013 11:51 PM PDT

JAKARTA, KOMPAS.com - Game yang paling dinanti di tahun 2013, Grand Theft Auto V (GTA V) telah hadir di Indonesia, Selasa (17/9/2013). Hadirnya game ini di Indonesia bertepatan dengan tanggal rilis GTA V di global.

Berdasarkan pengamatan KompasTekno, GTA V sudah mulai menghiasi etalase toko-toko game besar di Jakarta.

Game GTA V untuk platform PlayStation 3 dan XBox 360 di Indonesia dibanderol dengan harga antara Rp 600.000 hingga Rp 650.000. Harga tersebut tidak berbeda jauh dari harga global, di mana ia dijual dengan harga 60 dollar AS.

GTA V sendiri diprediksi akan mencetak sukses besar. Sebelum dijual di pasaran, GTA V telah mencetak jumlah pre-order sebanyak 2,5 juta kopi dari wilayah Amerika Serikat saja.

GTA V telah dikembangan selama lima tahun terakhir. Para pembuatnya, yaitu Take-Two Interactive dan Rockstar, berusaha keras agar GTA V bisa menjadi game open-world terdahsyat dalam sejarah game.

Untuk mewujudkan cita-cita tersebut, pihak pengembang samapai menyewa lebih dari 300 desainer, programmer, dan orang-orang berbagai bidang lain.

Pihak pembuat pun mengeluarkan ongkos yang tidak sedikit. Total, mereka menggelontorkan uang hingga 265 juta dollar atau hampir Rp 3 triliun. Dengan biaya produksi ini, GTA V pun dinobatkan menjadi game termahal dalam sejarah.

No comments:

Post a Comment