KOMPASbola |
- Turunkan CR-Bale, Madrid Ditahan Tim Promosi
- Higuain dan Callejon Bikin Napoli Tetap Sempurna
- Bale Bawa Madrid Imbangi Villareal 1-1
- Gol Penalti Balotelli Selamatkan Milan
- VIDEO: Barca Susah Payah Taklukkan Sevilla
- Juve dan Inter Sama-sama Layak Scudetto
- Capello: Setelah Tangani Rusia, Saya Pensiun
- Mazzarri: Inter Selevel dengan Juventus
| Turunkan CR-Bale, Madrid Ditahan Tim Promosi Posted: 14 Sep 2013 02:56 PM PDT VILLAREAL, KOMPAS.com - Real Madrid terpaksa mengakhiri pertandingan jornada keempat La Liga, Sabtu (14/9/2013) malam waktu setempat atau Minggu (15/9/2013) dini hari WIB dengan bermain imbang 2-2 melawan tim promosi Villarreal. Bermain di Camp el Madrigal, Madrid memperoleh gol dari dua pemain termahalnya Gareth Bale dan Cristiano Ronaldo. Sementara Villarreal menjebol gawang Madrid melalui Cani dan Gio dos Santos. Menit-menit awal pertandingan Villarreal nampak cukup berani menekan daerah pertahanan Madrid lewat Dos Santos dan Pereira, namun penampilan bek-bek Madrid dan kiper Diego Lopez masih mampu mementahkan peluang yang dimiliki The Yellowsubmarines. Madrid pun beberapa kali membangun serangan lewat Ronaldo dan Benzema, namun belum menciptakan ancaman berarti. Villarreal akhirnya unggul pada menit ke-20 melalui gol Cani. Berkat kerja sama Pereira dan Pruno, Cani memanfaatkan kelengahan Pepe cs untuk menaklukkan Diego Lopez. Madrid memiliki peluang menyamakan kedudukan lewat pada menit ke-31. Tendangan sudut Isco menemui sundulan kepala Ramos, namun belum cukup menaklukkan kiper Sergio Asenjo. Gareth Bale akhirnya menyamakan kedudukan pada menit ke-38 menyambut umpan Daniel Carvajal. Bale yang berdiri di depan gawang meneruskan bola dengan tendangan mendatar mengarah tepat ke gawang Asenjo. Pada babak kedua, Villarreal mendapat peluang emas lewat Costa. Sayang, meski Lopez sudah salah langkah, sepakannya masih menyamping dari gawang Madrid. Madrid akhirnya berbalik unggul lewat gol Cristiano Ronaldo pada menit ke-63. Pemain Portugal ini bermaksud mengoper bola pada Karim Benzema, namun bola yang memantul segera disambarnya untuk dilesakkan ke gawang Villarreal. Keunggulan 1-2 ini tak bertahan lama. Pada menit ke-69, Giovani Dos Santos menaklukkan Lopez dari sisi kiri gawang Madrid setelah Lopez salah membaca gerak bola yang dilepaskan Cani. Bola memantul diteruskan Dos Santos tanpa terhalau. Empat menit jelang akhir pertandingan, Ronaldo melepaskan dua tembakan dari luar kotak penalti namun tak satu pun menembus gawang Asenjo. Hingga peluit panjang berakhir, kedudukan bertahan 2-2. Villareal: 1 Sergio Asenjo; 2 Mario Gaspar, 5 Mateo Musacchio, 16 Jose Dorado, 18 Jaume Costa; 21 Bruno, 14 Manu Trigueros (4 Tomas Pina, 71), 10 Cani, 17 Javier Aquino; 9 Gio Dos Santos (11 Hernan Perez, 75), 24 Pereira (8 Uche, 65) Real Madrid: 25 Diego Lopez; 15 Daniel Carvajal, 3 Pepe, 4 Sergio Ramos, 18 Nacho, 24 Asier Illarramendi (6 Samo Khedira, 62), 19 Modric, 23 Isco, 11 Gareth Bale (22 Angel di Maria, 61); 7 Cristiano Ronaldo, 9 Karim Benzema (21 Alvaro Morata, 73) |
| Higuain dan Callejon Bikin Napoli Tetap Sempurna Posted: 14 Sep 2013 02:18 PM PDT KOMPAS.com - Napoli kembali mendulang kemenangan di ajang Serie-A. Menjamu Atalanta di Stadio San Paolo, tim besutan Rafael Benitez ini menang 2-0, yang membuat mereka kokoh di puncak klasemen sementara dengan nilai sempurna setelah mendulang tiga kemenangan. Dua pemain yang dibeli dari Real Madrid pada bursa transfer musim panas lalu, Gonzalo Higuain dan Jose Maria Callejon menjadi pahlawan kemenangan. Keduanya mencetak gol pada menit ke-71 dan 81, yang membuat Napoli terus menjaga tren kemenangan di awal musim ini. Benitez melakukan rotasi pemain dalam laga ini. Hal tersebut dilakukan karena pertengahan pekan ini, Napoli akan menjamu raksasa Liga Jerman, Borussia Dortmund, di ajang Liga Champions. Dries Mertens, Paolo Cannavaro dan Blerim Dzemaili menjadi starter. Mantan pelatih Liverpool ini mencadangkan Marek Hamsik dan Callejon. Tanpa dua pilar tersebut, permainan Napoli tak terlalu menjanjikan. Tak heran jika Atalanta lebih dulu menciptakan peluang lewat tendangan Luca Cigarini, yang berhasil digagalkan penjaga gawang Pepe Reina. Napoli mendapatkan peluang emas lewat Goran Pandev. Tetapi tendangannya bisa dihalau penjaga gawang Andrea Consigli, yang sepanjang babak pertama bermain sangat gemilang untuk menghalau serangan tuan rumah. Pada babak kedua, Benitez memainkan Callejon pada menit ke-59 menggantikan Mertens, dan Hamsik turun pada menit ke-66 menggantikan Pandev. Hamsik memperlihatkan peranannya sebagai pengatur serangan Partenopei, karena pada menit ke-71 dia memberikan umpan kepada Higuain untuk mencetak gol. Nasib buruk menimpa tim tamu. Sudah tertinggal 0-1, mereka justru harus bermain dengan 10 pemain menyusul kartu kuning kedua yang diterima Cigarini. Ini membuat Napoli kian mendominasi jalannya pertandingan, sehingga terciptalah gol kedua pada menit ke-81. Higuain yang menjadi kreator gol tersebut. Striker asal Argentina ini nyaris mencetak gol keduanya di laga tersebut, seandainya Consigli tak mampu menahan bola tendangannya. Beruntung ada Callejon yang langsung menyambar bola rebound, sehingga koyaklah jala Atalanta. Skor 2-0 bertahan hingga laga usai. |
| Bale Bawa Madrid Imbangi Villareal 1-1 Posted: 14 Sep 2013 01:51 PM PDT VILLAREAL, KOMPAS.com - Gareth Bale memulai debutnya bersama Real Madrid dengan gol perdana yang membuat Los Blancos sementara imbang 1-1 melawan Villarreal dalam pertandingan jornada keempat La Liga, Sabtu (14/9/2013) malam waktu setempat atau Minggu (15/9/2013) dini hari WIB. Bermain di Camp el Madrigal, Madrid tertinggal lebih dulu sebelum Bale menyamakan kedudukan pada menit ke-38. Menit-menit awal pertandingan Villarreal nampak cukup berani menekan daerah pertahanan Madrid lewat Dos Santos dan Pereira, namun penampilan bek-bek Madrid dan kiper Diego Lopez masih mampu mementahkan peluang yang dimiliki The Yellowsubmarines. Madrid pun beberapa kali membangun serangan lewat Ronaldo dan Benzema, namun belum menciptakan ancaman berarti. Villarreal akhirnya unggul pada menit ke-20 melalui gol Cani. Berkat kerja sama Pereira dan Pruno, Cani memanfaatkan kelengahan Pepe cs untuk menaklukkan Diego Lopez. Madrid memiliki peluang menyamakan kedudukan lewat pada menit 31. Tendangan sudut Isco menemui sundulan kepala Ramos, namun belum cukup menaklukkan kiper Sergio Asenjo. Bale akhirnya menyamakan kedudukan pada menit ke-38 menyambut umpan Daniel Carvajal. Bale yang berdiri di depan gawang meneruskan bola dengan tendangan mendatar mengarah tepat ke gawang Asenjo. Villareal: 1 Sergio Asenjo; 2 Mario Gaspar, 5 Mateo Musacchio, 16 Jose Dorado, 18 Jaume Costa; 21 Bruno, 14 Manu Trigueros, 10 Cani, 17 Javier Aquino; 9 Gio Dos Santos, 24 Pereira Real Madrid: 25 Diego Lopez; 15 Daniel Carvajal, 3 Pepe, 4 Sergio Ramos, 18 Nacho, 24 Asier Illarramendi, 19 Modric, 23 Isco, 11 Gareth Bale; 7 Cristiano Ronaldo, 9 Karim Benzema |
| Gol Penalti Balotelli Selamatkan Milan Posted: 14 Sep 2013 01:41 PM PDT TURIN, KOMPAS.com - Penyerang AC Milan, Mario Balotelli, mencetak gol yang membuat timnya memaksa Torino bermain imbang 2-2 pada lanjutan Serie-A di Stadio Olimpico, Sabtu atau Minggu (15/9/2013) dini hari WIB. Pelatih AC Milan, Massimiliano Allegri, memberi kesempatan kepada Ricardo Kaka tampil sejak awal laga. Kaka langsung unjuk gigi dengan melepaskan tembakan keras saat laga baru berjalan lima menit. Sayang bola hasil tembakan Kaka tersebut masih membentur pemain lawan. Namun, Torino sebagai tuan rumah tidak membiarkan Kaka dan kawan-kawan mengembangkan permainannya. Perlahan-lahan Il Toro pun menguasai permainan sejak pertengahan babak. Praktis, Milan lebih banyak bertahan dan sesekali melepaskan ancaman melalui serangan balik. Meski begitu, gawang Milan masih "perawan" setidaknya hingga jeda. Selepas turun minum, Milan dikejutkan oleh gol cepat dari tuan rumah. Saat laga baru berjalan dua menit, D'Ambrosio yang berada di dalam kotak penalti melepaskan tembakan di sela-sela dua pemain Milan. Bola hasil tembakan mendatar D'Ambrosio meluncur ke pojok kanan gawang Milan. Kebobolan, Allegri melakukan perubahan dengan memasukkan Alessandro Matri untuk menggantikan Robinho pada menit ke-58. Namun, Milan harus gigit jari. Gawang Cristian Abbiati untuk kedua kalinya harus jebol setelah kiper asal Italia tersebut tak mampu membendung tembakan Alessio Cerci pada menit ke-71. Ciro Immobile dengan cerdik melepaskan umpan terobosan kepada Cerci. Cerci kemudian men-chip bola yang membuat si kulit bulat bersarang ke sisi kanan gawang Milan. Milan berusaha bangkit. Sebuah usaha dari Balotelli nyaris membuahkan hasil. Sayang, tembakan Super Mario masih bisa dimentahkan kiper Daniel Padelli. Usaha Milan membuahkan hasil setelah Sulley Muntari menciptakan gol pada menit ke-87. Milan akhirnya terlepas dari kekalahan setelah mendapatkan hadiah penalti pada injury time. Wasit langsung menunjuk titik putih begitu Poli dilanggar di kotak terlarang. Super Mario yang maju sebagai algojo berhasil melaksanakan tugasnya. Susunan Pemain: AC Milan: 32-Christian Abbiati; 81-Cristian Zaccardo, 17-Cristian Zapata, 5-Philippe Mexes, 28-Urby Emanuelson; 18-Ricardo Montolivo (Poli 45), 34-Nigel De Jong, 4- Sulley Muntari; 22-Ricardo Kaka (Valter Birsa 70); 7-Robinho (Matri 58), 45-Mario Balotelli |
| VIDEO: Barca Susah Payah Taklukkan Sevilla Posted: 14 Sep 2013 01:32 PM PDT BARCELONA, KOMPAS.com - Barcelona harus menunggu hingga menit-menit akhir untuk mengalahkan Sevilla pada pekan keempat Liga Spanyol, Minggu (15/9/2013) dini hari WIB. Berkat gol Alexis Sanchez pada injury time, El Barca berhasil mengakhiri pertandingan dengan skor 3-2. Berikut video pertandingan Barca taklukkan Sevila: |
| Juve dan Inter Sama-sama Layak Scudetto Posted: 14 Sep 2013 01:32 PM PDT MILAN, KOMPAS.com Pelatih Juventus Antonio Conte yakin baik Juve mau pun Inter sama-sama punya peluang untuk meraih scudetto Serie-A musim ini. Hal itu disampaikan Conte setelah pertandingan kedua kubu yang berakhir imbang 1-1. "Kami kini bisa memastikan Inter layak menargetkan sebagai juara musim ini. Namun kami juga menunjukkan bahwa kami tak mudah dikalahkan. Saya melihat tim saya bermain di stadion yang sulit melawan klub yang mampu bersaing hingga akhir musim karena mereka tak bermain di Eropa, sehingga lebih fit," kata Conte. Conte pun memuji tekad timnya untuk bermain baik, terutama setelah tertinggal lebih dulu. "Di awal babak kedua kami harusnya lebih berkonsentrasi, walau memang susah. Sebagian pemain baru menjalani tugas internasional dan akhirnya mengalami kelelahan," kata Conte. Ia juga membeberkan alasannya mengganti Stephan Lichtsteiner pada babak kedua. Conte sengaja mengambil langkah tersebut demi menghindari ancaman kartu merah. "Dia sudah dikartu kuning, dan terdapat risiko ia akan diusir saat melakukan palanggaran, terutama saat pemain Inter menyerbu wasit memintanya dikartu merah. Menurut pengalaman saya sebagai pemain, saya tahu wasit sudah menunggu adanya insiden untuk mengeluarkan pemain. Saya bertahan hingga babak pertama meski bisa menggantinya lebih awal," kata Conte. |
| Capello: Setelah Tangani Rusia, Saya Pensiun Posted: 14 Sep 2013 01:19 PM PDT MOSKWA, KOMPAS.com - Pelatih asal Italia Fabio Capello mengatakan tim nasional Rusia akan menjadi tim terakhir yang ditanganinya. Hal tersebut berkaitan dengan pemberitaan di Italia yang menyebutnya akan menjadi pelatih timnas Italia, menggantikan Cesare Prandelli usai Piala Dunia 2014. "Saya bukan pengganti Prandelli. Saya akan menutup karier sebagai pelatih setelah Rusia," ujar Capello. Pelatih lain yang disebut-sebut berpotensi menjadi pengganti Prandelli adalah pelatih AC Milan, Massimiliano Allegri. "(Allegri) terlalu muda dan saya akan menyarankannya untuk tidak menjadi pelatih tim nasional, tetapi terus berprores dengan bekerja setiap hari di lapangan latihan." Capello diangkat menjadi pelatih timnas Rusia pada Juli 2012. Ia terikat kontrak hingga Juli 2014. |
| Mazzarri: Inter Selevel dengan Juventus Posted: 14 Sep 2013 01:06 PM PDT MILAN, KOMPAS.com - Pelatih Inter Milan Walter Mazzarri menilai timnya selevel dengan Juventus. Hal tersebut mengacu pertandingan Serie-A antara kedua kubu yang berakhir 1-1, di Giuseppe Meazza, Sabtu (14/9/2013). "Kami bermain pada level yang sama dengan tim yang terkonsolidasi, terutama di babak pertama. Setelah turun minum, kami bahkan menekan untuk meraih kemenangan, yang merupakan langkah besar mengingat sedikitnya waktu tim ini membangun kebersamaan," ujar Mazzarri. "Saya antusiasi melihat tim Inter ini. Kami telah bermain dengan sangat baik saat melawan Genoa dan Catania, tetapi dengan segala hormat, dua tim itu bukanlah Juventus dan saya ingin melihat bagaimana kami menyiapkan diri menghadapi laga ini (melawan Juventus)." "Anda bisa tekanan yang kami berikan sedikit pada babak pertama, tetapi para pemain menunjukkan respons penting dan saya bangga soal bagaimana mereka bermain pada tahap musim seperti sekarang ini," tuturnya. Pada laga itu, Inter unggul lebih dulu melalui Mauro Icardi pada menit ke-73. Dua menit setelahnya, Juventus menyamakan kedudukan melalui Arturo Vidal. Menurut catatan Lega Serie-A, sepanjang pertandingan, Inter menguasai bola sebanyak 50 persen dan menciptakan empat peluang emas dari delapan percobaan, sementara Juventus melepaskan lima tembakan titis dari 12 usaha. Dengan hasil imbang itu, Inter duduk di peringkat kedua dengan nilai tujuh, sama dengan Juventus di posisi ketiga dan Napoli di puncak klasemen. Ketiga tim itu sama-sama sudah melakoni tiga pertandingan. |
| You are subscribed to email updates from KOMPASbola To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
| Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 | |
No comments:
Post a Comment