KOMPASbola

KOMPASbola


Matri Berjanji Lakukan Selebrasi jika Jebol Gawang Juventus

Posted: 04 Oct 2013 03:32 PM PDT

KOMPAS.com - Alessandro Matri masih menyimpan kekecewaan terhadap Juventus. Pemain AC Milan ini pun menegaskan dirinya akan gembira dan melakukan selebrasi jika berhasil mencetak gol saat Rossoneri tandang ke Juventus Stadium, Sabtu (5/10/2013) malam atau Minggu (6/10) dini hari WIB.

Pemain berusia 29 tahun ini pindah ke San Siro dari juara Serie-A tersebut pada musim panas lalu. Kini, dia memiliki kesempatan meluapkan "kemarahan"nya kepada Si Nyonya Tua, untuk pertama kalinya, di Turin.

Selama tujuh penampilannya bersama Milan, pemain asal Italia ini belum pernah mencetak gol. Dia menyambut duel bergengsi ini dengan penuh antusias, dan berjanji untuk memberikan yang terbaik, sehingga bisa mengakhiri paceklik golnya.

"Saya pikir begitu, saya tidak melihatnya sebagai kehilangan rasa hormat," ujar pemain berusia 29 tahun ini kepada Gazzetta dello Sport ketika ditanya jika dirinya akan melakukan selebrasi. "Bagiku, mencetak gol berarti anda melakukan selebrasi. Saya melakukannya melawan Cagliari, sehingga saya tidak melihat mengapa tak melakukannya."

"(Juventus) memberikan pesan hiburan kepadaku karena saya tidak bisa mencetak gol tetapi lucunya selalu sama: 'Tunggu sejenak - jangan melakukannya terhadap kami'. Saya meninggalkan kelompok yang hebat di Turin dan saya akan bahagia bertemu lagi."

Milan saat ini terpaut delapan poin dari sang juara bertahan, setelah memainkan enam pertandingan. Meskipun demikian, Matri yakin Rossoneri tetap punya peluang bersaing memperebutkan gelar juara Serie-A musim ini.

"Menang melawan kompetitor bisa memberikan kami kepercayaan diri, sebuah suntikan moral. Pertama saya memikirkan tentang posisi tiga besar, kemudian Scudetto. Mengapa tidak? Kompetisi masih panjang," lanjutnya.

"Milan sudah banyak berubah, banyak cedera. Itu tidak bisa jadi alasan tetapi membentuk sebuah tim memerlukan waktu. Bermain setiap tiga hari tidak membantu."

Kemudian, Matri mengungkapkan perbedaan antara pelatih Juventus, Antonio Conte, dengan bos Milan, Massimiliano Allegri. Dia mengklaim Allegri lebih menggunakan pendekatan personal dengan para pemainnya.

"Conte lebih terobsesi secara taktik, dia motivator ulung," ucapnya. "Allegri lebih pada hubungan dengan pemain, lebih memperhatikan dialog."

Villarreal Geser Madrid dari Peringkat Ketiga

Posted: 04 Oct 2013 01:44 PM PDT

BARCELONA, Kompas.com — Villarreal mendulang poin penuh ketika menjamu Granada di pekan kedelapan La Liga, Jumat (4/10/2013) waktu setempat atau Sabtu (5/10/2013) dini hari WIB. Tiga angka dari laga di El Madrigal Stadium ini membawa Villarreal naik ke peringkat ketiga klasemen sementara, menggeser Real Madrid, yang baru akan bermain pada Minggu nanti.

Saat ini Villarreal mengumpulkan total 17 poin, hasil dari lima kali menang dan dua kali seri. Sementara itu Madrid terpaut satu angka, dan berpeluang naik kembali ke posisi ketiga jika menang saat tandang ke markas Levante. Posisi pertama dan kedua dihuni Barcelona, yang unggul selisih gol atas Atletico Madrid, dengan raihan 21 poin.

Ruben "Cani" Gracia menjadi aktor penting dalam kemenangan pasukan Kapal Selam Kuning ini. Dia yang mengkreasi terciptanya dua gol Villarreal, yakni ketika memberikan umpan kepada Bruno Soriano untuk membuka pesta kemenangan timnya, lalu memberikan assist kepada Tomas Pina yang mencetak gol ketiga.

Soriano mengoyak jala Granada pada menit ke-30 melalui tendangan voli dengan kaki kirinya. Cani yang memberikan umpan matang setelah menembus pertahanan tim tamu.

Empat menit setelah jeda, giliran Giovani dos Santos yang menjebol gawang Granada untuk menggandakan keunggulan Villarreal. Mantan pemain Barcelona ini memaksimalkan umpan silang Jonathan Pereira.

Saat pertandingan tersisa delapan menit, Pina menyegel kemenangan Villarreal lewat golnya yang membuat mereka menang 3-0.

"Lawan Madrid Akan Jadi Tantangan Berbeda"

Posted: 04 Oct 2013 01:06 PM PDT

KOMPAS.com — Penyerang Juventus, Fabio Quagliarella, memberikan komentar tentang musuh berikutnya yang akan dihadapi Si Nyonya Tua di ajang Liga Champions, yakni Real Madrid. Menurutnya, laga tersebut akan menjadi tantangan berat bagi Juventus.

Hingga matchday kedua fase grup kompetisi paling elite antara klub-klub Eropa ini, Juventus baru mengemas dua poin, karena semuanya berakhir imbang ketika melawan FC Kopenhagen dan Galatasaray. Selanjutnya, jawara Serie-A ini akan menghadapi Madrid, yang menuai poin sempurna dan kokoh di puncak klasemen sementara Grup B.

Quagliarella mengakui dirinya sangat menantikan laga yang bakal berlangsung seru. Dia pun merasa yakin Juventus termasuk salah satu favorit juara.

"Tentu saja akan menjadi sebuah tantangan ketika melawan Real Madrid," ujarnya kepada Bwin Italia. "Ini akan menjadi sangat berbeda dibandingkan dengan pertandingan-pertandingan lain yang sudah kami mainkan."

"Saya sangat berharap untuk bermain."

"Favorit? Anda harus mengatakan Bayern Muenchen, tetapi mungkin saja ada sejumlah kejutan, termasuk kami."

"City Tak Membutuhkan Casillas"

Posted: 04 Oct 2013 12:30 PM PDT

KOMPAS.com — Pablo Zabaleta memberikan dukungan kepada penjaga gawang Manchester City, Joe Hart, yang menjadi sorotan karena performanya yang buruk ketika The Citizens kalah 1-3 dari Bayern Muenchen pertengahan pekan ini. Dia pun mengatakan City tak perlu mendatangkan penjaga gawang Real Madrid, Iker Casillas.

Masa depan Casillas di Santiago Bernabeu memang semakin suram sejak dia terdepak dari skuad utama. Kehadiran pelatih baru Carlo Ancelotti ternyata tak mampu mengembalikan posisi kapten El Real itu, setelah dia didepak Jose Mourinho awal tahun 2013.

Kondisi ini memunculkan spekulasi Casillas akan hengkang. City pun menaruh minat kepada kapten tim nasional Spanyol tersebut, apalagi setelah Hart melakukan dua kesalahan saat mereka melakoni matchday 2 Liga Champions di Etihad Stadium, Rabu (2/10/2013).

Namun, Zabaleta berusaha meyakinkan City untuk tidak perlu membeli Casillas. Pemain asal Argentina ini tak yakin tenaga Casillas sangat dibutuhkan di Etihad.

"Di Manchester City kami tak membutuhkan Casillas," ujar Zabaleta kepada Marca. "Dia sudah dihubungkan dengan klub lain. Saya berharap dia bertahan di Madrid."

Rekan setim Zabaleta, Micah Richards dan Samir Nasri, juga memberikan dukungan kepada Hart. Menurut mereka, Hart akan bangkit dari kegagalannya karena dia memiliki karakter yang kuat. "Dia tahu, dia bisa melakukan yang lebih baik. Kami semua melakukan kesalahan," ujar Richards.

Nasri menambahkan: "Saya pikir ketika anda adalah pemain top seperti Joe, anda tak memiliki masalah dengan kepercayaan diri. Semua orang mendukungnya di klub."

Alonso Diprediksi Kembali Saat El Clasico

Posted: 04 Oct 2013 11:59 AM PDT

KOMPAS.com — Proses penyembuhan cedera Xabi Alonso tampaknya berlangsung sesuai perkiraan. Seiring membaiknya cedera yang menimpanya sejak pra-musim, Alonso diprediksi sudah bisa kembali bermain setelah jeda singkat kompetisi karena adanya pertandingan internasional.

Kondisi gelandang Real Madrid ini diperkirakan sudah benar-benar pulih pada akhir November setelah menjalani operasi tulang metatarsal akhir Agustus lalu. Ternyata, proses penyembuhan cedera pemain berusia 31 tahun ini lebih cepat dari yang diharapkan, dan dia mungkin sudah bisa bermain pada pertengahan Oktober.

Mundo Deportivo berspekulasi jika mantan pemain Liverpool ini sudah bisa masuk skuad El Real di pekan kesembilan saat menjamu Malaga di Santiago Bernabeu. Laga tersebut sekaligus menjadi pemanasan bagi Alonso menjelang El Clasico melawan Barcelona di Camp Nou pada pekan ke-10.

Alonso tak pernah bermain sejak akhir musim lalu, dan dia juga absen dalam sejumlah besar pertandingan pra-musim karena cedera paha. Ketika baru memulai latihan, Alonso kembali dibekap cedera metatarsal, yang membuatnya harus menjalani operasi.

Maldini Jadi Direktur Teknik PSG?

Posted: 04 Oct 2013 11:40 AM PDT

KOMPAS.com — Lama tak ada kabar, nama Paolo Maldini mencuat pada akhir pekan ini. Sejumlah laporan media Italia, Jumat (4/10/2013), menyebutkan bahwa legenda AC Milan itu mendapat penawaran untuk memegang satu peranan di Paris Saint-Germain.

Maldini tak pernah tampil lagi sejak pensiun pada tahun 2009. Tetapi Corriere della Sera mengatakan bahwa pria berusia 45 tahun itu diplot sebagai direktur teknik di tubuh tim raksasa Liga Perancis tersebut.

Surat kabar itu mengklaim bahwa pada musim panas lalu, mantan bek tim nasional Italia tersebut sudah ditawarkan untuk menduduki posisi itu sebagai pengganti Leonardo. Pasalnya, PSG sudah menduga jika Leonardo akan meninggalkan jabatannya setelah dia dihukum federasi sepak bola Perancis.

Ancelotti: Madrid Tak Butuh Oezil

Posted: 04 Oct 2013 11:11 AM PDT

KOMPAS.com — Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, menepis anggapan bahwa dirinya menyesal kehilangan Mesut Oezil pada awal musim ini sehingga performa El Real anjlok. Menurutnya, yang menjadi masalah di tim saat ini adalah keseimbangan.

Memang, penampilan Madrid di awal musim ini sangat tidak konsisten. Puncak dari keterpurukan performa Los Blancos terjadi ketika mereka kalah 0-1 dalam derbi Madrid melawan Atletico di Santiago Bernabeu akhir pekan lalu.

Akibatnya, muncul sejumlah pandangan yang menyebutkan bahwa kepergian Oezil ke Arsenal pada bursa transfer musim panas lalu memberikan dampak negatif. Tetapi Ancelotti membantahnya dan mengaku tak menyesal telah menjual gelandang asal Jerman itu.

"Saya tidak menyesal dengan kepergiannya," ujar Ancelotti, Jumat (4/10/2013). "Saya berharap kepadanya, tetapi kami tidak membutuhkannya karena kami baik-baik saja. Masalah kami bukan pada penyerangan. Kami mencetak banyak gol. Masalahnya adalah keseimbangan. Kami juga kebobolan banyak gol."

Ancelotti juga memberikan penjelasan tentang tak dimasukkannya nama Gareth Bale dalam 21 skuad untuk laga akhir pekan ini di kandang Levante. Menurutnya, Bale baru akan siap di laga berikutnya setelah mengalami periode yang sangat sulit meskipun secara fisik dia baik-baik saja.

Fachri Gantikan Sartono Anwar Jadi Pelatih Persisam Musim Depan

Posted: 04 Oct 2013 10:44 AM PDT

SAMARINDA, Kompas.com — Fachri Husaini bakal menggantikan posisi Sartono Anwar sebagai pelatih kepala Persisam Putra Samarinda untuk kompetisi Liga Super Indonesia musim depan. Direktur Utama Persisam Harbiansyah Hanafiah mengatakan, telah menunjuk Fachri untuk menangani skuad Persisam Putra musim depan.

"Persiapan tim masih belum dilakukan karena Fachri juga masih menjalani ibadah haji, kita tunggu saja perkembangannya," terang Harbiansyah di Samarinda, Jumat (4/10/2013).

Kiprah mantan gelandang tim nasional itu menangani tim Samarinda bukan hal yang baru karena sebelumnya Fachri juga pernah melatih tim PON Kaltim pada PON 2008, dengan kesuksesannya meraih medali pertama cabang sepak bola untuk Kaltim meski hanya perunggu.

Dalam dua musim kompetisi tahun ini, nama mantan gelandang nasional di Era 90-an tersebut memang kurang begitu terdengar di persepakbolaan nasional. Karena setelah gagal membawa tim Bontang FC bertahan di Liga Super Indonesia pada musim 2009/2010, Fachri memilih berkonsentrasi pada pekerjaannya sebagai karyawan di Perusahaan PKT Bontang.

Teka-teki nakhoda tim Persisam musim depan memang telah dibuka oleh petinggi tim Persisam. Namun, Harbiansyah belum membocorkan soal pemain yang akan dipertahankan musim depan, selain pemain asing.

"Untuk pemain asing hanya satu yang masih dipertahankan yakni Ibrahim Lovinian, sedangkan yang lainnya tidak diperpanjang," jelas Harbiansyah.

Harbiansyah hanya mengisyaratkan bahwa skuad Persisam pada kompetisi musim depan bakal didominasi dengan kekuatan pemain muda. Meski demikian, Harbiansyah masih optimistis Persisam ke depan juga cukup menjanjikan.

No comments:

Post a Comment