KOMPAStekno

KOMPAStekno


Awas, "Smartphone" Bikin Mata Rabun Jauh

Posted: 17 Aug 2013 11:41 PM PDT

KOMPAS.com — Jangan terlalu sering memandangi layar ponsel pintar (smartphone) kalau tidak mau mata menjadi rabun jauh. Inilah isi imbauan David Allamby, dokter bedah mata asal Inggris yang mengatakan smartphone berpotensi merusak kualitas pandangan pemakainya.

Allamby, ahli bedah laser yang juga memiliki klinik mata, menuding smartphone sebagai salah satu biang kerok meningkatnya jumlah orang yang menderita rabun jauh (miopi). Menurutnya, jumlah orang Inggris yang rabun jauh meningkat sebesar 35 persen sejak smartphone pertama diluncurkan pada 1997.

Perangkat pintar ini kerap dipandangi dalam jarak sangat dekat dari mata, yaitu sekitar 30 cm atau bahkan hanya 18 cm. Angka tersebut lebih dekat dibandingkan koran yang biasanya dibaca dalam jarak 40 cm.

Pengguna smartphone juga cenderung betah memandangi layar secara berlama-lama. Akibatnya, Allamby menjelaskan bahwa gen yang mengontrol sifat miopi menjadi aktif bahkan hingga lewat masa pertumbuhan (21 tahun). Kini, orang berumur 40 tahun sekalipun bisa terkena rabun jauh.

"Kalau tren seperti ini terus berlanjut, saya memperkirakan 40-50 persen orang berusia 30-an tahun bisa menderita rabun jauh pada 2033 nanti," ujar Allamby, seperti dikutip oleh Daily Mail.

Perangkat elektronik berlayar lain yang dipandangi dari jarak relatif dekat, seperti komputer, televisi, dan tablet, juga dapat mengakibatkan rabun jauh. Untuk mencegahnya, Allamby menyarankan pengguna tak berlama-lama memandangi perangkat itu dalam satu waktu.

Mata perlu istirahat agar tak memelototi layar terus menerus, misalnya dengan berjalan-jalan keluar rumah tanpa membawa smartphone. "Pertimbangkan juga dengan serius sebelum memberikan smartphone pada anak-anak," tambah Allamby.

Sebelumnya, University of California juga pernah merilis hasil penelitian tentang gangguan mata jika indra penglihatan itu terus-menerus fokus pada layar dan menyesuaikan diri dengan jarak proyeksi yang ditampilkan layar.

Hal ini dikenal dengan sebutan "vergence-accomodation," yang biasanya membuat beberapa orang merasa mual atau pusing ketika menonton film 3D. Seperti diketahui, gambar 3D seakan membuat suatu obyek berada dalam jarak sangat dekat atau bahkan sangat jauh dari pandangan, hal ini membuat mata bergerak secara simultan dalam arah berlawanan untuk mempertahankan fokus.

Serunya Balap Karung di Android

Posted: 17 Aug 2013 03:07 AM PDT

JAKARTA, KOMPAS.com — Salah satu sisi dari peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia selain upacara bendera adalah digelarnya berbagai lomba-lomba mulai dari makan kerupuk, membawa kelereng dengan sendok di mulut, panjat pinang, hingga balap karung. Semua digelar sebagai bentuk syukur dan kegembiraan atas kemerdekaan yang sudah diraih pada 1945.

Namun, apa yang bisa dilakukan bila tidak ada lomba digelar di sekitar anda? Barangkali balap karung virtual menjadi salah satu solusinya. Meski tidak bisa berpeluh di lapangan, kita masih bisa merasakan serunya balap karung di layar smartphone.

Inilah gim "Lompat Karung" yang diluncurkan pengembang asal Indonesia, Amagine Interactive, di Google Play Store pada 16 Agustus 2013. Dengan ukuran file sebesar 9,3 megabyte, gim ini bisa didapatkan secara gratis untuk pengguna perangkat Android.

Cara memainkannya terbilang sederhana. Sapuan jari ke layar dari bagian bawah ke atas membuat karakter melompat. Dengan demikian, sapuan jari tersebut harus diulang-ulang hingga karakter tiba di garis akhir. Semakin cepat mengulang gerakan jari, semakin bagus catatan waktu kita.

Yang membuatnya menarik, kita akan menjumpai lawan tanding pada usaha kedua. Ternyata, dia adalah rekaman dari permainan kita dari babak sebelumnya. Dengan demikian, kita akan selalu tertantang mendapatkan catatan waktu terbaik.

Dari segi visual, gim "Lompat Karung" cukup nyaman dilihat dengan dominasi warna hijau serta bendera merah putih yang cukup membangun suasana kegembiraan peringatan kemerdekaan. Satu yang disayangkan, gim ini mungkin terasa asing bagi pengguna dari luar negeri yang belum pernah tahu soal balap karung karena minimnya informasi yang diberikan dalam gim.

Namun, bagi anda yang merindukan kegembiraan lomba 17-an, tidak ada salahnya mencoba gim ini dan adu catatan waktu dengan teman-teman lainnya.

No comments:

Post a Comment